Adidas ke Tangerang, Geox ke Pasuruan

Adidas ke Tangerang, Geox ke Pasuruan
Adidas ke Tangerang, Geox ke Pasuruan
"Investasi perusahaan Korea pemegang merek Adidas ini minimal bisa mencapai USD100 juta sedangkan Geox minimal menggelontorkan sekitar USD 50 juta. Jadi, akan ada tambahan sedikitnya USD150 juta untuk dua relokasi baru ini," terangnya.

Selain itu, Eddy menambahkan, terdapat empat perusahaan alas kaki yang telah memulai relokasi pada awal 2010. Dari empat perusahaan itu, tiga di antaranya telah menyelesaikan tahap relokasi dan segera berproduksi komersial. Tiga perusahaan itu diketahui sebagai pemegang merek Nike dan Adidas. "Satu perusahaan lagi akan menyelesaikan relokasinya pada September. Prinsipalnya bernama Peeles. Peeles merupakan pabrik pindahan dari Tiongkok tapi berstatus PMA (Penanam Modal Asing) Taiwan," katanya.

Adapun Nike dan Reebok, Eddy mengatakan, telah melakukan perluasan dengan investasi sekitar USD 200 juta. "Dengan adanya relokasi Nike dan Reebok, industri alas kaki mendapatkan tambahan volume produksi sekitar 2 juta pasang per bulan sedangkan Peeles pada tahun depan akan menggenjot produksi sebesar 1 juta pasang per bulan," katanya.

Menurut Eddy, pada tahun ini pengusaha alas kaki menargetkan 10 investor asing yang masuk ke Indonesia dengan total investasi sekitar USD 600 juta. Namun, baru terdapat empat investor yang benar-benar merealisasikan rencananya. Adapun dua perusahaan alas kaki Korea segera menyusul. Sekarang, posisinya tergantung pemerintah apakah relokasi ini mau dilanjutkan atau tidak." Kalau mau berlanjut, berikan iklim investasi yang kondusif dan pasokan energi yang memadai dengan harga yang kompetitif," paparnya.(gen)

JAKARTA  -- Enam perusahaan alas kaki asal Taiwan dan Korea mulai merealisasikan relokasi pabrik dari Tiongkok dan Vietnam ke Indonesia. Total

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News