Adidas ke Tangerang, Geox ke Pasuruan

Adidas ke Tangerang, Geox ke Pasuruan
Adidas ke Tangerang, Geox ke Pasuruan
JAKARTA  -- Enam perusahaan alas kaki asal Taiwan dan Korea mulai merealisasikan relokasi pabrik dari Tiongkok dan Vietnam ke Indonesia. Total investasi sebesar USD 550 juta pada tahun ini. Asosiasi Persepatuan Indonesia (Aprisindo) mencatat, empat perusahaan alas kaki pemegang merek Nike dan Reebok asal Taiwan hampir menyelesaikan seluruh relokasi pabriknya di Indonesia dengan total investasi sekitar USD 400 juta.

Sementara dua perusahaan alas kaki asal Korea pemegang merek Adidas dan Geox akan memulai tahap relokasi dari Vietnam ke Indonesia dengan nilai investasi sebesar USD 150 juta pada tahun ini. Ketua Umum Aprisindo Eddy Widjanarko mengatakan Geox ditargetkan memproduksi sepatu hingga 100 ribu pasang per bulan sedangkan Adidas akan memproduksi hingga 850 ribu pasang hingga akhir 2010.

"Pada Januari 2011, Adidas ditargetkan bisa memeroduksi sepatu sekitar 1,2 juta pasang per bulan," kata Eddy di sela-sela rapat dengar pendapat dengan Komisi VI DPR kenaikan tarif dasar listrik (TDL) bagi industri, kemarin.

Menurut Eddy, dua perusahaan Korea sangat serius merelokasi pabriknya dari Vietnam ke Indonesia. Sebelumnya, perusahaan tersebut menutup pabrik alas kaki mereka di Tiongkok dan ingin memindahkan aktivitasnya ke Indonesia setelah di Vietnam kurang mendapat dukungan. Perusahaan alas kaki Korea pemegang merek Adidas, jelasnya, sudah membeli lahan sekitar 20 hektar di wilayah Tangerang, Banten. Adapun Geox rencananya akan mengakuisisi lahan sekitar 5,6 hektar di Pasuruan, Jawa Timur. Salah satu pertimbangan relokasi kedua perusahaan ini karena bahan baku di Indonesia lebih mudah didapat.

JAKARTA  -- Enam perusahaan alas kaki asal Taiwan dan Korea mulai merealisasikan relokasi pabrik dari Tiongkok dan Vietnam ke Indonesia. Total

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News