Aduh, Mengapa Sesama Honorer K2 jadi Begini?

Aduh, Mengapa Sesama Honorer K2 jadi Begini?
Korwil PHK2I Jatim Eko Mardiono, Koordinator PHK2I DKI Jakarta Nur Baitih, dan Ketum PHK2I Titi Purwaningsih (kiri ke kanan). Foto: Mesya/JPNN.com

"Pernyataan ini sangat bertentangan dengan tujuan adanya forum, di mana ingin meningkatkan kesejahteraan hidup dan penghidupan para honorer K2. Kami sangat kecewa atas pernyataan ini," tegasnya.

Diakui Susiyanto, di awal perjuangan, seluruh honorer K2 mendesak untuk diangkat PNS dan menolak PPPK.

Namun, seiring dengan perkembangan yang ada, peluang menjadi PNS makin kecil terutama untuk usia di atas 35 tahun. PPPK lah yang menjadi pilihan terakhir.

"Kalau dulu menolak PPPK dan sekarang mau terima PPPK, itu sah-sah saja. Begitu juga yang ngeyel jadi PNS dan menolak PPPK, silakan saja. Itu pilihan mereka. Namun kami seluruh honorer K2 umumnya dan khususnya di Kabupaten Jember juga berhak menentukan nasib kami," tandasnya. (esy/jpnn)

Kamu Sudah Menonton Video Terbaru Berikut ini?

Silang pendapat antarsesama Hononer K2 masih terjadi terkait pernyataan Eko Mardiono soal PPPK.


Redaktur & Reporter : Mesya Mohamad

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News