Agen BRILink Raup Fee Based Income Rp 702,7 Miliar

jpnn.com, JAKARTA - Strategi PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk atau (BRI) untuk terus memperluas bisnis keagenan, atau Agen BRILink.
Direktur Jaringan dan Layanan BRI Andrijanto mengungkapkan BRILInk mampu memberikan dampak positif terhadap laporan keuangan perseroan hingga akhir Kuartal II 2022.
Menurutnya, sepanjang Januari hingga Juni 2022 Agen BRILink memberikan kontribusi Fee Based Income (FBI) sebesar Rp 702,7 miliar atau tumbuh 13,8 persen year on year.
“Dari sisi liabilities, keberadaan Agen BRILink juga mampu memberi kontribusi dana murah (CASA) sebesar Rp.18,9 triliun atau tumbuh 24 persen yoy,” imbuhnya.
Dia menjelaskan BRI telah memiliki 570 ribu Agen BRILink di seluruh Indonesia, di mana keseluruhan agen tersebut mampu mencatatkan 529 juta transaksi dalam enam bulan.
“Hal ini tak lepas dari strategi BRI untuk terus meningkatkan produktivitas para agen, diantaranya dengan memperkaya fitur transaksi, program untuk agen serta memberdayakan para agen melalui komunitas yang dibentuk BRI,” tambah Andrijanto.
BRI juga melakukan pemanfaatan big data dengan BRIBRAIN untuk pengelolaan Agen BRILink yang komprehensif.
Andrijanto menegaskan BRIBRAIN mendukung penilaian Agen BRILink, pemetaan potensi area bisnis yang akan dikelola termasuk titik lokasi yang menjadi prospek untuk layanan dengan pendekatan keagenan.
Direktur Jaringan dan Layanan BRI Andrijanto mengungkapkan BRILInk mampu memberikan dampak positif terhadap laporan keuangan perseroan hingga akhir kuartal ini
- Tumbuh Berkelanjutan, Bank Raya Kembali Bukukan Kinerja Keuangan Positif
- Laba Meningkat Tajam, Strategi Bank Neo Commerce Berhasil
- Lalamove Catat Pengiriman dengan Armada Besar Tumbuh 38%
- Perluas Jangkauan Bisnis, Bank Mandiri Menghadirkan Kantor Cabang Alor
- PGE Raih Pendapatan USD 101,51 Juta di Kuartal I 2025, Dorong Ekosistem Energi Berkelanjutan
- Hadir Dengan Strategi Baru, Mekari Qontak Rilis 4 Paket Solusi