Agus DS, Pendongeng Berkelas Internasional Memberi Pelatihan di TBM Bukit Duri Bercerita

Agus DS, Pendongeng Berkelas Internasional Memberi Pelatihan di TBM Bukit Duri Bercerita
Pendongeng Agus Djafar Sodik alias Agus DS ketika memberi pelatihan mendongeng di Taman Bacaan Masyarakat (TBM) Bukit Duri Bercerita di kawasan Bukit Duri Tanjakan III/8 Jakarat Selatan, Jumat (4/6). Foto: TBM Bukit Duri Bercerita

Agus DS juga selalu menghabiskan waktunya untuk keliling Indonesia dari Sabang sampai Merauke. Dia sudah mengunjungi hampir semua daerah hanya untuk kunjungan mendongeng.

Di TBM Bukit Duri Bercerita yang didirikan oleh Safrudiningsih atau Kak Ning Nong ini, Agus DS sangat antusias membagi ilmunya kepada pendongeng yang lebih muda, yang tergabung dalam komunitas Kampung Dongeng Jakarta Selatan yaitu Kak Ning, Bunda Mini, Kak  Rizal, Kak Dewinta, dan Kak Barir.

Selain membagi keterampilan mendongeng, Agus DS memberi sejumlah tips, bagaimana melatih suara yang bagus tanpa harus membuka mulut, tips merawat boneka, dan tips tampil di panggung.

Agus Djafar Sodik sudah 42 tahun lebih menjalani profesi sebagai pendongeng dan pemain boneka ventriloquist. Waktunya habis dibagi bagi untuk menjadi seorang motivator, guru dan praktisi anak-anak berkebutuhan khusus.

Selain itu, penggiat Gerakan Pemasyarakatan Minat Baca juga sebagai tutor atau pelatih di bidang mendongeng dan pengolahan teknik suara perut dalam keahlian ventriloquist dan panggung boneka juga sebagai penulis.

Pria yang pernah meraih penghargaan dan diberi sebagai tokoh anak-anak nasional dan sebagai guru TK laki laki pertama di Indonesia oleh Presiden RI pada saat itu.

Selama 42 tahun lebih bukan waktu yang singkat namun masyarakat Indonesia masih saja mengenalnya sebagai pendongeng dan bahkan digelari oleh para pendongeng dan para ventriloquist sebagai legentnya.

Oleh karena itu, Agus DS tetap saja terus dicari untuk ditimba ilmunya dalam teknik mendongeng dan kemahirannya sebagai ventriloquist.

Agus DS sudah malang melintang di panggung dongeng dengan menggunakan boneka sebagai media utama berkomunikasi dengan penonton.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News