Ahok: Kayak Festival Bunga, Masyarakat Bisa Nikmati

Ahok: Kayak Festival Bunga, Masyarakat Bisa Nikmati
Tulisan Ayo Dukung Ok Oce hilang dari karangan bunga ini kemudian ditempeli spanduk dengan tulisan #MenolakMoveOn. Foto: gilang/jpnn

jpnn.com, JAKARTA - Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama tidak akan melarang jika ada warga yang ingin memberikan karangan bunga di Balai Kota.

Saat ini, ada ribuan karangan bunga di Balai Kota, Jakarta, yang berisi dukungan dan ucapan terima kasih kepada Ahok, sapaan Basuki dan Djarot Saiful Hidayat.

Berdasarkan hasil hitung cepat, Ahok-Djarot kalah dari Anies Baswedan-Sandiaga Uno pada Pemilihan Kepala Daerah DKI Jakarta 2017.

Masa jabatan Ahok-Djarot sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta hanya sampai Oktober 2017.

“Kami enggak mau tutup, itu kan bisa dijual orang. Itu satu papan nanti orang jual kembali ke toko bunga bisa Rp 50 ribu,” kata Ahok di Balai Kota, Jakarta, Jumat (28/4).

Menurut Ahok, ribuan karangan bunga itu bisa memberikan kesenangan bagi warga yang datang ke Balai Kota.

Pasalnya, warga bisa merasa seperti berada di festival bunga.

“Kamu kalau bikin festival bunga berapa duit? Ini kan kayak festival bunga, enggak usah keluar duit, masyarakat nikmati kan,” tutur mantan Bupati Belitung Timur itu.

Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama tidak akan melarang jika ada warga yang ingin memberikan karangan bunga di Balai Kota.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News