Akhirnya Kwanki Lama Berdamai
Sabtu, 19 Juni 2010 – 07:27 WIB
TIMIKA- Setelah enam bulan lebih terlibat perang saudara hingga menjatuhkan korban jiwa, akhirnya, sekitar pukul 12.00 WIT, Jumat (18/6) kemarin, kedua kelompok sepakat berdamai. Prosesi perdamaian yang dirangkai dengan acara adat itu, disaksikan langsung Bupati Mimika, Klemen Tinal, Kapolres Mimika AKBP Moch. Sagi, Dandim Mimika, Letkol Inf. Refrizal. Hujan deras yang mengguyur Kwamki Lama dan seluruh Kota Timika tidak menyurutkan semangat warga untuk tetap melanjutkan satu demi satu prosesi perdamaian.Sekitar pukul 12.12 WIT, acara kemudian dilanjutkan dengan patah panah yang diwakili waimum (kepala perang) dari kelompok atas, Stev Kulla.
Acara yang digelar di lapangan depan kios panjang, Kwamki Lama, selain dihadiri kepala perang,tokoh masyarakat, juga hadir ratusan warga dari kedua kelompok.Perdamaian untuk kesekian kalinya itu ditandai dengan prosesi adat panah babi.
Baca Juga:
Setelah babi dipastikan mati, kemudian digantung pada seutas tali yang diikat pada dua tiang setinggi empat meter.10 warga dari masing-masin kedua kelompok, selanjutnya berlari kecil mengitari tiang tempat babi digantung.
Baca Juga:
TIMIKA- Setelah enam bulan lebih terlibat perang saudara hingga menjatuhkan korban jiwa, akhirnya, sekitar pukul 12.00 WIT, Jumat (18/6) kemarin,
BERITA TERKAIT
- Eks Bupati Kuansing Sukarmis Ditahan Jaksa terkait Korupsi Rp 22,6 Miliar
- Kementan Mengevaluasi Upsus Antisipasi Darurat Pangan di Kalimantan Selatan
- Bayar Gaji Ribuan PPPK, Pemkab Banyuwangi Mengalokasikan Rp 250 Miliar Per Tahun
- Sukses Tertibkan PSU Perumahan, Pemkot Denpasar Raih Penghargaan dari KPK
- Bupati Giri Disambut Ribuan Warga Tabanan dalam Angelus Buana
- 2 Bintara Polres Inhu Dipecat, Ini Sebabnya