Akhirnya, Mendag Buka Suara soal Harga Minyak Goreng hingga Cabai
"Untuk telur ayam ras, sebelumnya turun drastis kini harganya naik," ucap Lutfi.
Namun, kenaikan ini masih wajar mengingat ongkos dari peternak telur mencapai Rp 19 ribu hingga Rp 21 ribu per kilogram.
"Sehingga harga yang wajar Rp 24 ribu, jadi kita mesti memaklumi bahwa kita harus hidup berdampingan dan kita harus memproteksi petani telur ini," katanya.
Lutfi mengakui adanya kenaikan sebesar 15 persen pada harga cabai, jelang nataru, karena pengaruh musim penghujan.
Menurutnya, pengaruh cuaca membuat harga cabai otomatis melambung dan akan bergerak normal.
Namun, melalui berbagai koordinasi Lutfi melihat stok aman hingga 1,5 bulan untuk kebutuhan Nataru. Ada daerah yang mampu menghasilkan cabai untuk stok masyarakat.
"Sehingga untuk cabai ini masalahnya dari siklus cuaca, yang biasanya kering dan basah mempengaruhi dari harga cabai," kata Mendag. (antara/jpnn)
Jangan Sampai Ketinggalan Video Pilihan Redaksi ini:
Menteri Perdagangan Muhammad Lutfi buka suara soal harga minyak goreng dan kebutuhan pokok lain menjelang akhir tahun.
Redaktur & Reporter : Elvi Robia
- Catatan Ketua MPR: Gotong Royong & Menghidupkan Kewajiban Saling Kontrol dan Seimbang
- KB Bank & Daimler Commercial Vehicles Indonesia Teken Kerja Sama Dealer Financing
- Perhatikan Penyandang Disabilitas, PNM Gelar Pelatihan Kewirausahaan
- MenKopUKM Ajak 15 Startup ke Singapura untuk Bersiap Go Global
- Utang Indonesia Turun di Awal 2024, Ini Penyebabnya
- Kemenkop UKM Kolaborasi Bareng LKPP dan Hippindo Gelar Pameran Inabuyer B2B2G 2024