Aksi Demo 4 November Rawan Disusupi Kelompok Radikal

Aksi Demo 4 November Rawan Disusupi Kelompok Radikal
Kapolri Jenderal Tito Karnavian dan Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo saat konferensi pers di Monas, Jakarta Pusat, Selasa (2/11). Fathan Sinaga/JPNN.com

jpnn.com - JAKARTA - Kapolri Jenderal Tito Karnavian mengatakan 'Aksi Bela Islam Jilid II' rawan disusupi kelompok radikal. Menurutnya, kelompok tersebut akan menggunakan psikologi massa untuk berbuat anarki.

"Kami mengindikasi dari laporan intelijen, ada kelompok garis keras yang menyusup," kata Tito di Monas, Jakarta Pusat, Jumat (4/11).

Menurut Tito, berdasarkan informasi intelijen, kelompok radikal sudah menyusup dan akan berbaur dengan demonstran di depan Istana Presiden, Jakarta Pusat.

"Intinya mereka memanfaatkan momen (demo) ini untuk melakukan tujuannya," kata Tito yang enggan menyebutkan apa yang akan dilakukan kelompok garis keras itu.

Namun demikian, mantan Kepala Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) ini memastikan bahwa pihaknya sudah memetakan kelompok tersebut. Dia mengimbau pihak yang berdemo dan masyarakat lainnya untuk tenang.

"Masyarakat jangan takut, kami sudah melakukan pencegahan agar jaringan ini tak beraksi. Jangan sampai aksi ini merusak niat baik dari aksi ini," pungkas dia.(Mg4/jpnn)


JAKARTA - Kapolri Jenderal Tito Karnavian mengatakan 'Aksi Bela Islam Jilid II' rawan disusupi kelompok radikal. Menurutnya, kelompok tersebut


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News