Aksi Heroik Laksamana Yudo dan Prajurit TNI AL di GSS 2022 Mendapat Perhatian Jenderal Andika

Jumat, 05 Agustus 2022 – 13:58 WIB

Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Yudo Margono memimpin langsung pasukan laut dari atas kendaraan tempur (Ranpur) amfibi jenis LVT-7A1 dalam Latihan Gabungan Bersama (Latgabma) Super Garuda Shield (SGS) 2022 di Pantai Todak, Dabo Singkep, Kamis (4/8/2022). ANTARA/HO-Dispenal

“Yang lebih penting adalah dengan alutista yang berbeda, dengan level yang berbeda, kita bisa bekerja sama,” kata Jenderal Andika.

Baca Juga:

Laksamana Yudo: Bung Karno Bapak Sistem Senjata Armada Terpadu TNI AL

Kapal-kapal perang dari ketiga negara itu melaksanakan serial-serial latihan, antara lain, Communication Exercise (Comex), Manouvering Exercise, Photo Exercise (Photoex), SAR Exercise/Man Overboard (MOB), Maritime Interdiction Operation (MIO) Exercise, Visit Board, Search, Seizure (VBSS) dan Naval Gunfire Support (NGS)/BTK serta Amphibiex.

Dalam latihan kali ini, TNI AL mengerahkan KRI Bung Tomo-357, KRI Frans Kaisepo-368, KRI John Lie-358, KRI Makassar-590, Helikopter AKS Panther HS-1310, Helikopter AKS Panther HS-1311, lima tank jenis LVT-7 Marinir, Tank BMP-3F dan satu kompi Infanteri Mekanis, serta dua Tim Taifib.

Sementara, untuk U S. Navy yang mengerahkan 448 personel dari Komando Pasifik Amerika Serikat (United States Indo Pacific Command) menugaskan USS Charleston (LCS-18), USS Green Bay (LPD-20), satu P-8 Posiedon, dan 1 pleton Amphibious Recon.

Angkatan Laut Singapura atau Republic Singapore Navy (RSN) mengerahkan 151 personel yang merupakan ABK dari RSS Supreme (FFG-73) dan RSS Resolution (LST-208).

Seusai pelaksanaan rangkaian Latgabma SGS 2022, TNI AL memberikan penghargaan kepada Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa berupa pengangkatan sebagai Warga Kehormatan Marinir serta Penganugerahan Brevet Kehormatan Anti-Teror Aspek Laut dan Brevet Intai Amfibi Korps Marinir, berdasarkan Keputusan Kasal Nomor Kep/450/II/2022 tanggal 11 Februari 2022. (antara/jpnn)

Jangan Sampai Ketinggalan Video Pilihan Redaksi ini: