Aksi Perampok Mirip Teroris
Polri Kerahkan Densus 88 Buru Perampok CIMB Niaga Medan
Sabtu, 21 Agustus 2010 – 06:36 WIB
JAKARTA - Pelaku perampokan berdarah Bank CIMB Niaga Medan masih belum terkuak. Namun, hasil investigasi sementara tim bantuan Mabes Polri menyebut adanya kemiripan senjata yang digunakan pelaku dengan senjata yang disita dari kelompok teroris yang berlatih di Aceh.
Senjata api (senpi) berupa senapan serbu AK-47 dan M16 yang digunakan para perampok (maupun teroris di Aceh) dipastikan tidak teregistrasi. "Memang ada kemiripan, tetapi belum tentu terkait kelompok itu," ujar Kabidpenum Mabes Polri Kombes Pol Marwoto Soeto kemarin (20/8).
Baca Juga:
Dia menuturkan, 16 perampok yang beraksi di Medan itu bergerak secara terlatih dan terorganisir. Mereka juga memiliki mental sangat kuat. "Saat ini kasus itu sedang didalami serius oleh tim gabungan Polda Sumut dan Mabes Polri," tutur Marwoto. Sumber Jawa Pos di Mabes Polri menyebutkan bahwa utusan dari Detasemen Khusus (Densus) 88 Antiteror Mabes Polri sudah berada di Medan sejak 19 Agustus lalu atau sehari setelah perampokan. Mereka membantu olah TKP (tempat kejadian perkara) dan menganalisis data maupun gambar yang diperoleh penyidik Polda Sumut.
Pengamat masalah terorisme dari Universitas Malikus Saleh Nanggroe Aceh Darussalam (NAD) Al Chaidar sangat yakin pelaku perampokan terkait dengan kelompok teroris. "Sebab, yang ditembak polisi. Bagi mereka, polisi itu thaghut dan terutama Brimob," kata Al Chaidar saat dihubungi Jawa Pos kemarin.
JAKARTA - Pelaku perampokan berdarah Bank CIMB Niaga Medan masih belum terkuak. Namun, hasil investigasi sementara tim bantuan Mabes Polri menyebut
BERITA TERKAIT
- Pria yang Bunuh dan Kubur Istri di dalam Rumah Dijerat Pasal Pembunuhan Berencana
- Motif Pembunuh Ibu dan Anak di Macan Lindungan Palembang Terungkap, Tak Disangka
- Pengakuan Pembunuh Ibu dan Anak di Palembang, Target Awal Membunuh Suami Korban
- Kabar Terbaru Tahanan Kabur Seusai Jalani Sidang di PN Cianjur
- Kakek Juga Ikut, Ayah Perkosa Anak Kandung
- Polisi Ungkap Kasus Pembunuhan Berencana di Kendari, Pelakunya Tak Disangka