Alasan Rheinaldy Nekat Jadi Polisi Gadungan di Bekasi, Sontoloyo

Alasan Rheinaldy Nekat Jadi Polisi Gadungan di Bekasi, Sontoloyo
Pria bernama Rheinaldy Zein (23), polisi gadungan yang menusuk ibu dan anak, saat di Mapolres Metro Bekasi Kota, Senin (4/7). Foto: Dean Pahrevi/JPNN.com

Pelaku kemudian membacok dan menusuk SR (50) menggunakan golok.

"Anak korban, MER, mendapat perlakuan penganiayaan luka di punggung maupun kepala yang dibenturkan ke tembok oleh pelaku," ujar Hengki.

Adapun kondisi kedua korban saat ini sudah membaik. Pelaku ditangkap polisi di wilayah Kabupaten Bekasi pada Jumat (1/7).

Sebelumnya, Kapolsek Bantargebang Kompol Samsono mengatakan peristiwa itu terjadi pada Kamis (30/6) sekitar pukul 18.00 WIB.

Kejadian berawal saat pelaku yang beraksi seorang diri bertamu ke rumah korban.

"Pelaku mengetuk pintu rumah korban, setelah korban membuka pintu lalu pelaku menanyakan suami korban," kata Samsono.

SR kemudian menjawab bahwa suaminya belum pulang. Selanjutnya, pelaku menutup pintu rumah korban.

MER yang merupakan anak dari SR meminta pelaku untuk tidak menutup pintu.

Kapolres Metro Bekasi Kota Kombes Hengki membeberkan alasan Rheinaldy Zein (23) nekat jadi polisi gadungan dab menganiaya ibu dan anak di Bekasi.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News