Alkohol tak Mampu Atasi Stress

Alkohol tak Mampu Atasi Stress
Alkohol tak Mampu Atasi Stress
Disisi lain, ditemukan pula bahwa sebagian besar responden 68 persen memiliki persediaan alkohol di rumah, dan 71 persen lainnya mengatakan membeli alkohol sebagai bagian belanja grosir mingguan.

"Alkohol dapat menjadi "teman palsu" ketika anda berusaha mengatasi stres," ujar Siobhan McCann, kepala kampanye dan komunikasi di Drinkaware.

Meski pun beberapa gelas minuman tampak seolah dapat meredakan tekanan namun dalam jangka menengah hingga panjang hal itu justru dapat menambah masalah, apakah itu pekerjaan, keuangan atau masalah keluarga.

"Stres juga dapat menjadi alasan orang minum lebih banyak dari yang seharusnya, terutama jika mereka tidak menyadari dampak negatif terhadap kesehatan," tambahnya.

NEW YORK - Stres dan masalah di kantor menjadi alasan paling umum untuk minum minuman alkohol. Begitu hasil temuan riset ICM terhadap lebih dari

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News