Amiluddin Meninggal di Kantor Dukcapil, Pemkab Bulukumba Ungkap Sesuatu Mengejutkan
jpnn.com, BULUKUMBA - Pemerintah Kabupaten Bulukumba, Sulawesi Selatan angkat bicara terkait meninggalnya Amiluddin, 54, di Kantor Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil.
"Iya benar warga atas nama Amiluddin meninggal dunia saat mengurus berkas di kantor Dukcapil," kata Humas Pemda Bulukumba, Andi Ayatullah Ahmad, Rabu (16/3).
Andi Ayatullah menjelaskan, Amiluddin merupakan warga Kelurahan Tanah Jaya Kecamatan Kajang, Bulukumba.
Dia merupakan pasien yang dirawat RSUD H. Andi Sulthan Daeng Radja Bulukumba sejak tiga hari yang lalu dengan diagnosa penyumbatan usus.
Hasil pemeriksaan terhadap warga tersebut, ternyata dia dianjurkan untuk melakukan operasi.
Namun, Amiluddin tidak memiliki BPJS. Pihak rumah sakit kemudian menawari keluarga untuk menggunakan kartu tidak mampu dari Pemerintah.
"Pihak keluarga menolak tawaran menggunakan kartu tidak mampu dari rumah sakit. Pada hari Selasa 15 Maret keluarga pasien meminta keluar paksa," tambah Ayatullah.
Andi Ayatullah menambahkan, ketika keluar rumah sakit, ternyata pihak keluarga datang melakukan perekaman e-KTP menjadi persyaratan untuk mengurus BPJS.
Pemkab Kabupaten Bulukumba secara mengejutkan mengatakan bahwa keluarga korban meminta keluar paksa dari rumah sakit
- 14 Santriwati di Rohil Diduga Keracunan Makanan, 1 Orang Meninggal Dunia
- Kadisdik Riau Diduga Suruh Bawahan Buat Dokumen Perjalanan Dinas Fiktif, Negara Rugi Rp 2,3 Miliar
- Sambut Kedatangan Bhikkhu Thudong, Pj Gubernur Jateng Siap Kawal Perayaan Waisak 2024
- Kadisdik Riau Tengku Fauzan Tersenyum Lebar Saat Akan Dijebloskan ke Penjara
- Jadi Tuan Rumah Asian School Badminton Championship, Jateng Siap Sambut Peserta
- Antisipasi Darurat Pangan, Kementan Mengevaluasi Pelaksanaan Upsus di Kalsel