Anak Buah Prabowo Punya Usul agar Kasus Ina Si Nononk Tak Terulang
jpnn.com - JAKARTA - Wakil Ketua Komisi VIII DPR Sodik Mudjahid menilai maraknya peredaran foto yang mengandung unsur pornografi di media sosial menjadi bukti lemahnya penegakan hukum. Karenanya, sudah semestinya pemerintah lebih aktif dan masif dalam menindak konten-konten berbau pornografi di media maya.
"Pemerintah yakni Kementerian Kominfo dan kepolisian bertindak lebih tegas terhadap situs dan tayangan pornografi," kata Sodik saat dikonfirmasi, Jumat (4/3).
Politikus Gerindra itu lantas menyebut kasus Ina Si Sononk yang fotonya beredar secara viral. Menurutnya, kasus itu harus dijadikan pelajaran bahwa dekadensi moral bangsa terutama di kalangan remaja sudah begitu mengkhawatirkan.
Menurutnya, kondisi itu bisa terjadi karena berbagai faktor. Antara lain penegakan hukum, bebasnya peredaran pornografi di media dan jejaring sosial, serta kelemahan pendidikan agama di rumah, sekolah, serta masyarakat.
Untuk mencegah hal serupa terus terjadi, Sodik menegaskan, harus ada penguatan ketahanan keluarga dari kerusakan moral. “Serta memperkuat UU Antipornografi, terutama sajian di media,” cetus anak buah Prabowo Subianto di Gerindra itu.(fat/jpnn)
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- WWF Ke-10 di Bali, 7 KRI Bersiaga Menjaga Perairan di 4 Sektor
- Pendaftaran PPPK 2024: Ini Hasil Verval Data Honorer, Resmi dari BKN
- Menteri Singgung soal Honorer jadi PPPK Part Time, Oh Non-Database BKN
- HUT ke-44 Dekranas, Parade Mobil Budaya Pecahkan Rekor MURI
- 5 Berita Terpopuler: Info Penting, Lulusan SMA Berpeluang dalam CPNS & PPPK 2024, tetapi Honorer Non-Database BKN Siap-Siap
- Bank DKI dan Perumda Pasar Pakuan Jaya Berikan Kredit Kepemilikan Tempat Usaha