Anak Buah SBY Ingatkan Pemerintah Hati-hati Buka Kran Impor

Anak Buah SBY Ingatkan Pemerintah Hati-hati Buka Kran Impor
Anak Buah SBY Ingatkan Pemerintah Hati-hati Buka Kran Impor
"Ini kan impor ini menjadi sesuatu yang seksi bagi para pelaku impor dan keseksian ini mengundang berbagai pandangan bahwa impor dengan jalan berbagai alasan (terkesan dipaksakan)," jelasnya.

Menurut Herman, salah satu alasan yang dijadikan pemerintah membuka kran impor adalah referensi harga ketiga bahan pangan itu. Namun dia melihat ada keanehan karena tiba-tiba saja harga bawang dan cabai naik.

Karena itu dia meminta Kementerian Pertanian menggaransi apakah stok dalam negeri benar-benar tidak mencukupi atau masih mampu memenuhi kebutuhan masyarakat. Sehingga referensi pemerintah tidak hanya masalah harga yang seolah-olah dikondisikan sedang masa kritis dan memaksa pemerintah membuka kran impor.

"Menteri Pertanian harus memberikan garansi bahwa produk dalam negeri masih mencukupi kebutuhan. Jangan sampai kemudian pada sisi lain di perdagangan, karena referensinya harga seolah-olah sekarang dalam masa kritis, masa kekurangan karena harganya melampaui harga referensi rata-rata perbulan sehingga harus dilakukan impor," tandasnya

JPNN.com JAKARTA - Wakil Ketua Komisi IV DPR dari Fraksi Partai Demokrat, Herman Khaeron mengingatkan pemerintah berhati-hati dalam membuat kebijakan

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News