Analisis Erros Djarot soal Pembubaran GP Mania, Bikin Kasihan & Mencurigakan
jpnn.com - JAKARTA - Politikus cum seniman Erros Djarot mengomentari langkah Ketua Umum Jokowi Mania (JoMan) Immanuel Ebenezer membubarkan GP Mania.
Erros menilai pembubaran GP Mania adalah manuver untuk menggembosi dukungan bagi Gubernur Jawa Tengah (Jateng) Ganjar Pranowo yang menurut berbagai lembaga survei bonafide merupakan bakal capres dengan elektabilitas tertinggi.
“Itu (pembubaran GP Mania, red) upaya penggembosan terhadap Ganjar, tetapi tidak akan berdampak sama sekali,” ujar Erros dalam keterangannya, Jumat (10/2).
Immanuel yang juga ketua umum JoMan sempat membentuk GP Mania untuk mendukung Ganjar Pranowo sebagai capres di Pilpres 2024.
Namun, Noel -panggilan akrab Immanuel- memilih membubarkan GP Mania.
Menurut Erros, pembubaran GP Mania tidak akan menggerus kuatnya dukungan untuk Ganjar.
Mantan wartawan yang juga dikenal sebagai sineas itu justru merasa kasihan dengan Noel.
Erros beralasan banyak kalangan justru mencurigai Noel mau mengalihkan dukungan kepada tokoh lain.
Erros Djarot menilai pembubaran GP Mania adalah manuver untuk menggembosi dukungan bagi Ganjar Pranowo.
- Ada 303 Amicus Curiae di Belakang Hakim MK, Gibran Pantas Cemas
- 4 Menteri Jokowi Ini Dihadirkan pada Sidang PHPU Pilpres di MK? Tunggu Saja
- Gugatan Anies-Imin dan Ganjar-Mahfud ke MK Soal Diskualifikasi Prabowo-Gibran Dinilai Mustahil
- Tanggapi Sengketa Pilpres 2024, GPKR Mengetuk Hati Para Hakim MK, Begini Harapannya
- Romo Syafii: Prabowo Utamakan Persaudaraan, Tawarkan Rekonsiliasi Setelah Pilpres 2024
- MK Tolak Gugatan Pilpres 2004-2019, Pengamat: Yang Kalah Harus Legawa