Analisis Kepala Badan Bahasa soal Omongan Menag Yaqut, Silakan Fokus Pertanyaan Kedua

Analisis Kepala Badan Bahasa soal Omongan Menag Yaqut, Silakan Fokus Pertanyaan Kedua
Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas. Foto: Ricardo/JPNN.com

3. Menag Yaqut mempersilakan masyarakat untuk mengatur masalah suara-suara yang potensial mengganggu ini di lingkungannya sendiri, supaya tidak malah mengganggu.

Pertanyaan yang kemudian mungkin muncul, lanjut Aminudin, adalah:

1. Apakah suara azan itu memang merupakan gangguan?

2. Apakah membandingkan “gangguan” dari suara azan itu memang sebanding dengan gangguan dari suara gonggongan anjing, suara truk, dan suara-suara lain?

"Hanya itu yang bisa saya jelaskan," pungkas Aminudin Aziz.

Sebelumnya, Gus Yaqut menjelaskan tentang Surat Edaran Nomor 05 Tahun 2022 tentang Pedoman Penggunaan Pengeras Suara di Masjid dan Musala, yang menuai sorotan.

Gus Yaqut menjelaskan SE tersebut bertujuan agar hubungan antarumat beragama lebih harmonis.

Dia  menyebutkan tanpa adanya pengaturan soal kebisingan suara dari pelantang masjid bisa mengganggu orang lain.

Kepala Badan Bahasa Aminudin Aziz menyampaikan analisisnya terhadap kontroversi pernyataan Menag Yaqut soal pengeras suara di masjid dan gonggongan anjing.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News