Andrea Dovizioso Bangga Bisa jadi Runner Up MotoGP 2017
jpnn.com, VALENCIA - Rider Ducati Andrea Dovizioso mengaku tak terlalu kecewa gagal menjadi juara dunia MotoGP 2017. Runner up musim ini jadi prestasi tertinggi sepanjang kariernya.
Pada seri terakhir, MotoGP Valencia di Ricardo Tormo, Minggu (12/11) malam WIB, Dovi gagal menyelesaikan balapan. Seperti diketahui, Dovizioso dan rekannya, Jorge Lorenzo, gagal menyentuh garis finis. Dovi keluar lintasan pada lap 25 saat mencoba menggeber motornya di Turn 8. Sedangkan Lorenzo keluar satu lap sebelumnya.
"Saya memacu motor melewati batas kecepatan karena ingin mengejar pembalap-pembalap lain. Saya sadar itu berisiko, tapi saya mencoba segalanya. Kemudian saya melakukan pengereman secara keras dan kondisi yang terjadi Anda bisa lihat," sebut Dovizioso seperti dilansir Crash.
Meski begitu, Dovizioso tetap bangga dengan capaiannya musim ini. Maklum saja, runner-up musim ini menjadi prestasi tertinggi Dovizioso selama tampil di ajang MotoGP. Sebelumnya capaian terbaik Dovi adalah peringkat ketiga pada 2011 bersama Repsol Honda.
"Saya lebih kompetitif dibanding tahun lalu. Saya bahagia dan bangga dengan capaian musim ini. Semoga musim depan bisa lebih baik lagi," pungkas Dovizioso. (epr/jpc)
Andrea Dovizioso merasa lebih kompetitif dibanding tahun lalu dan berharap lebih baik tahun depan.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Bagnaia: Kami Pantas Mendapatkan Gelar Ini Lebih dari Siapa Pun
- MotoGP 2023: Perasaan Jorge Martin Setelah Gagal Jadi Juara Dunia
- MotoGP Valencia 2023: Bukti Dewi Fortuna Mengiringi Kemenangan Francesco Bagnaia
- Klasemen MotoGP 2023: Bagnaia Sempurna, Nestapa Martin dan Marquez
- MotoGP Valencia 2023: Francesco Bagnaia Back to Back Juara Dunia
- Tabrakan dengan Marquez, Martin Out, Pecco Juara Dunia MotoGP 2023