Andrinof Chaniago Terpaksa Belajar Jadi Birokrat
jpnn.com - MENJADI birokrat ternyata tidak mudah. Sebab, dibutuhkan utuh penyesuaian terhadap sejumlah aturan dan protokoler.
Itu pula yang dirasakan Menteri PPN/Bappenas Andrinof Chaniago. Akademisi Universitas Indonesia (UI) itu terpaksa harus menyesuaikan diri dengan posisi barunya.
"Teman-teman kan tahu saya dulu itu pengamat. Rajinnya komentar. Sekarang dipercaya sebagai birokrat, jadi harus belajar," ujar Andrinof Chaniago dalam sebuah acara Media Gathering, Bandung, Jumat (14/11).
Dia mengakui, birokrat memang terikat sejumlah aturan dan etika yang harus dijaga. Posisi birokrat memang berbeda dengan profesi lain yang lebih bebas dan fleksibel.
Tentu saja, lanjutnya, dia tak bisa lagi mengomentari layaknya pengamat. Harus ada batasan yang perlu dihormati. "Tapi bukan berarti antikritik, dan tidak kritis. Marilah bersama mengkritisi pemerintah. Agar kontrol itu berjalan" terangnya. (rko)
MENJADI birokrat ternyata tidak mudah. Sebab, dibutuhkan utuh penyesuaian terhadap sejumlah aturan dan protokoler. Itu pula yang dirasakan Menteri
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Nikmati Kemewahan Layanan Kesehatan Bedah Orthopedi-Vaskular di RS Premier Bintaro
- Jaring Potensi Petani Muda, Inilah 75 Nominee Young Ambassador Agriculture Pilihan Kementan
- Cetak Instruktur Fitness, PKS Konsisten Membangun Gaya Hidup Sehat di Masyarakat
- Perkumpulan Kader Bangsa Ingin Prabowo-Gibran Fokus Pada 3 Isu Ini
- Pakar Lingkungan UNP Sebut Air yang di Atas Baku Mutu Tidak Dapat Lagi Dikonsumsi
- Specta Jateng Open Tennis Tournament 2024 Disambut Warga dengan Antusiasme Tinggi