Aneh Bin Ajaib, Ditemukan Satu KK Beranggotakan 140 Pemilih

Aneh Bin Ajaib, Ditemukan Satu KK Beranggotakan 140 Pemilih
Nama tak masuk DPT tetap bisa menggunakan hak pilihnya. Ilustrasi Foto: dok.JPNN.com

"Waktu kami tanya KPU, apakah sudah ada ISO (sistem pendataan yang dimiliki), dibilang belum ada. Kalau ada ISO 270001, jangankan sistem, HP para komisioner bisa terdeteksi. Di Brasil mereka pakai sistem IT lokal, sehingga tidak mudah di hack. Nah ini pengamanan kita bagaimana," katanya.

Menghadapi kondisi yang ada, relawan Prabowo-Sandi kata Adhyaksa, siap melakukan penguatan di TPS.

"Hampir 800 ribu TPS kami sudah punya saksi laskar TPS untuk menjaga formulir C1. Bawaslu juga harusnya punya kekuatan agar tidak berpihak," pungkas Adhyaksa. (gir/jpnn)


Masalah DPT terjadi karena KPU tidak menggunakan seluruh data dari Direktorat Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcapil) Kemendagri.


Redaktur & Reporter : Ken Girsang

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News