Anggap Jero Wacik Tersangka Karena Tolak Kenaikan BBM

jpnn.com - JAKARTA - Pakar hukum pidana dari Universitas Muhammadiyah, Jakarta, Khairul Huda, mengkritik penetapan Menteri Energi Sumber Daya Mineral (ESDM) Jero Wacik oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
"Sikap KPK yang menetapkan Jero Wacik dan pejabat lainnya seperti Suryadharma Ali terlalu cepat tanpa melihat efek penetapan itu berdampak secara luas," kata Khairul Huda, saat dihubungi wartawan, Kamis (4/9).
Dengan ditetapkannya Jero menjadi tersangka, lanjutnya, otomatis dia harus mundur dari kabinet. Efek yang bisa diduga, dalam waktu dekat akan ada potensi kenaikan harga BBM karena Jero sejak awal sikapnya menolak.
Faktanya, SDA menjadi tersangka jelang pilpres, tapi sampai sekarang belum juga ditahan. Begitu juga dengan Sutan Bhatoegana. Kahirul mempertanyakan, kenapa baru Sutan Bhatoegana saja yang kena? Padahal anggota DPR yang diduga memeras dan menerima dalam kasus SKK Migas tidak Sutan saja. (fas/jpnn)
JAKARTA - Pakar hukum pidana dari Universitas Muhammadiyah, Jakarta, Khairul Huda, mengkritik penetapan Menteri Energi Sumber Daya Mineral (ESDM)
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Sebanyak 1.497 Jemaah Calon Haji Asal Semarang Siap Berangkat ke Tanah Suci
- Seludupkan Narkoba dari Malaysia di Pakaian Dalam, Nenek 62 Tahun Ditangkap
- Akademisi Nilai Dominasi TKA China Picu Kekhawatiran di Tengah Investasi RRC
- KPK Sita 14 Bidang Tanah Terkait Dugaan Korupsi Pengadaan Lahan Jalan Tol Trans-Sumatera
- Versi Kepala BGN, Masalah Keracunan Setelah Menyantap MBG Akibat Urusan Teknis
- Ini Cara Pertamina Mendorong Pekerja Menjadi Role Model Dekarbonisasi