Anggap Program Jokowi-JK Lebih Realistis Dibanding Prabowo-Hatta
JAKARTA - Direktur Eksekutif IndoStrategi Research and Consulting, Andar Nubowo membandingkan visi, misi dan program kerja pasangan calon presiden. Menurutnya, visi, misi dan program kerja yang ditawarkan duet Joko Widodo-Jusuf Kalla (Jokowi-JK) lebih realitis dibanding pasangan Prabowo Subianto-Hatta Rajasa.
Andar mengatakan, visi dan misi Jokowi-JK didasari pada ancaman kedaulatan negara, korupsi, pelanggaran hak asasi manusia (HAM), intoleransi dan lemahnya kepribadian bangsa. Sementara visi, misi dan program kerja pasangan calon presiden Prabowo-Hatta dianggap kurang realistis terhadap persoalan bangsa.
"Visi misinya (Prabowo-Hatta, red) tidak berpijak pada realita yang ada. Ini mimpi tanpa konteks problema Indonesia," kata Andar saat diskusi bertema “Solusi Masalah ala Prabowo-Hatta dan Jokowi-JK" di gedung DPD, Senayan Jakarta, Rabu (4/6).
Andar menambahkan, pasangan Jokowi-JK sepertinya tahu persis tentang persoalan yang akan dihadapi Indonesia. Sementara Prabowo-Hatta, kata Andar, kurang memperhatikan persoalan yang akan dihadapi Indonesia ke depannya.
"Visi misi Jokowi-JK lebih realitas aktual, Prabowo-Hatta bagaikan mimpi tanpa pijakan," tegasnya.
Meski demikian dosen di UIN Syarif Hadyatullah itu tetap mengkritisi visi dan misi dua pasang capres dari sudut kebijakan luar negeri. "Prabowo-Hatta tidak bikin breakdown yang lebih jelas, misalnya konflik Laut China Selatan dan perbatasan Indonesia dengan Malaysia. Sementara pasangan capres nomor urut 2 (Jokowi-JK) hanya menganggapnya harus dibicarakan lagi," ungkapnya.
Andar juga mengungkap titik lemah dari visi misi Jokowi-JK. "Kelemahan Jokowi-JK lebih pada konseptual. Janji-janji tidak dalam bentuk angka-angka sehingga sulit diukur. Tapi yang lebih penting dari sekedar visi misi adalah bagaimana nantinya negara ini diselenggarakan?" pungkasnya.(fas/jpnn)
JAKARTA - Direktur Eksekutif IndoStrategi Research and Consulting, Andar Nubowo membandingkan visi, misi dan program kerja pasangan calon presiden.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Wamenaker Afriansyah: KKIN Ajang Bagi Para Instruktur untuk Tingkatkan Kompetensi
- Kabar Terbaru PP Manajemen ASN, Honorer Menunggu PermenPAN-RB Saja ya
- Begini Cara ASDP Mengatasi Kemiskinan Ekstrem di Lampung Selatan
- Gelar Halalbihalal & Rakernas KAKAMMI jadi Ajang Meningkatkan Rasa Persaudaraan
- Seleksi Calon Taruna Akademi TNI Mirip Tes CPNS
- 5 Berita Terpopuler: Honorer di Database BKN Diusulkan jadi PPPK, yang Tercecer Minta Ikut Seleksi, Piye Toh?