Anggaran Efisiensi Energi Bisa Jadi Modal Rekonstruksi daerah Korban Bencana

Anggaran Efisiensi Energi Bisa Jadi Modal Rekonstruksi daerah Korban Bencana
Ketua PKC PMII Sulawesi Tengah Muhammad Rizal (kiri) saat diskusi publik Subsidi Tepat Sasaran untuk Percepatan Pembangunan Infrastruktur dan Peningkatan Kesejahteraan Rakyat di Daerah Pasca Bencana. Foto: Dok SMI

jpnn.com, JAKARTA - Ketua Pengurus Koordinator Cabang (PKC) PMII Sulawesi Tengah Muhammad Rizal mengatakan anggaran efisiensi energi sangat berguna bagi berbagai aspek, seperti rekonstruksi korban bencana alam di berbagai daerah.

Hal itu disampaikan Muhammad Rizal dalam dialog publik 'Subsidi Tepat Sasaran untuk Percepatan Pembangunan Infrastruktur dan Peningkatan Kesejahteraan Rakyat di Daerah Pasca Bencana', beberapa waktu lalu, di Cafe Fekon Universitas Alkhairaat, Kota Palu.

Menurut Rizal, tanpa percepatan rekonstruksi, wilayah itu akan tertinggal dan mengancam kesejahteraan rakyatnya.

"Anggaran percepatan itu dapat berasal dari anggaran efisiensi subsidi bahan bakar di mana anggaran tersebut sejatinya untuk kalangan masyarakat miskin," kata Rizal dalam keterangan yang dikutip, Senin (2/1).

Rizal menyebutkan pembangunan untuk daerah seusai bencana alam harus menjadi prioritas pemerintah pusat agar pemerataan pembangunan tercapai.

"Jika tidak menjadi prioritas, tentu daerah pasca bencana akan tertinggal dibanding dengan daerah-daerah lain karena startnya berbeda, berawal dari kondisi minus," katanya.

Namun, percepatan di daerah pascabencana menelan anggaran yang tidak sedikit.

Oleh karena itu, anggaran rekonstruksi bisa didapat dari anggaran efisiensi subsidi bahan bakar.

Ketua PKC PMII Sulawesi Tengah Muhammad Rizal mengatakan anggaran efisiensi energi sangat berguna bagi berbagai aspek, seperti lokasi korban bencana alam

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News