Anggota Dewan Banjar Dipolisikan

Anggota Dewan Banjar Dipolisikan
Anggota Dewan Banjar Dipolisikan
Saat AM menunduk menolong anaknya, korban mengaku dipukul dari belakang oleh pelaku. Pukulan itu mengenai pelipis kanan korban. Diduga motif pemukulan itu terkait masalah bisnis di bidang  jasa pembayaran rekening listrik.

Korban memulai usaha sejak 2002, sementara pelaku baru saja memulai bisnis tersebut. Persaingan di lahan bisnis yang sama diduga menjadi motif pemukulan tersebut.  Kapolsek Sambung Makmur Iptu Diki Kurniawan ketika dikonfirmasi Radar Banjarmasin membenarkan adanya laporan penganiayaan yang diduga dilakukan anggota DPRD Banjar.

“Kasus ini telah kami tangani dan diproses lebih lanjut. Selasa (14/9) tadi sudah disampaikan surat izin ke gubernur agar penyidik dapat melakukan pemeriksaan tersangka (Md), karena statusnya adalah anggota dewan,” kata Diki. Sementara Wakapolres Banjar Kompol M Rifa’i mengatakan, semua warga negara  mendapat perlakuan sama menyangkut dugaan pelanggaran hukum. “Tetap diproses dan harus ada proses hukum. Kita tidak pandang siapapun orangnya, semua sama, hukum tidak pilih kasih,” katanya. (day)

MARTAPURA – Seorang anggota DPRD Banjar berinisial MD, dilaporkan AM  ke Mapolsek Sambung Makmur karena diduga telah melakukan tindakan


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News