Anggota Terluka dalam Penyerangan Mapolres OKI, Kapolda Sumsel Beri Reaksi Begini

Anggota Terluka dalam Penyerangan Mapolres OKI, Kapolda Sumsel Beri Reaksi Begini
Kapolda Sumsel Irjen Prof Dr Eko Indra dan Kapolres OKI AKBP Alamsyah Palupessy mengecek mobil pelaku penyerangan Mapolres OKI yang terjadi pada Minggu (28/6) dini hari. Foto; ANTARA/Polres OKI/20

Sebelum semua anggota berkumpul pelaku yang beraksi seorang diri sempat melukai Aipda M Nur yang menghampirinya, kemudian pelaku berupaya mencari anggota lain dengan tetap menenteng senjata tapi masuk ke mobil lagi.

Mendapati pelaku berada di dalam mobil, kata dia, para anggota piket mencoba persuasif dengan meminta pelaku menjatuhkan senjata yang dipegangnya.

Tetapi pelaku malah keluar dan berupaya menyerang anggota yang mengepung, tak pelak anggota terpaksa menembak pelaku pada bagian kaki dan meninggal saat akan dibawa ke RSUD Kayuagung karena kehabisan darah.

"Dari pemeriksaan ternyata pelaku ini residivis kasus penganiayaan dan sudah selesai menjalani hukuman pada 8 Juni 2020," ungkapnya.

Dari aksi brutal pelaku, pihaknya mengumpulkan barang bukti berupa dua selongsong peluru kaliber 9 mm, gunting, senjata tajam jenis pipa suling beras, dompet berisi kartu identitas, ponsel, mobil Honda Mobilio bernomor polisi BG-1088-KD milik pelaku, senapan angin dan dua peluru karet.

Sementara motif serangan masih dalam penyelidikan, sebab menurut keterangan keluarga bahwa pelaku mengalami gangguan jiwa karena mempelajari ilmu kebatinan.

BACA JUGA: Seorang Mahasiswa Selalu Paksa Anak di Bawah Umur Ini Berbuat Terlarang, Modusnya Sama

Meski markasnya diserang, Kapolres OKI justru menyampaikan bela sungkawa kepada perwakilan keluarga pelaku pada Minggu siang.(antara/jpnn)

Kapolda Sumsel Irjen Pol Eko Indra turun mengecek kondisi Polres Ogan Komering Ilir pascapenyerangan pada Minggu dini hari tadi.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News