Angie Minta Doa Kader agar Bisa Lewati Ujian

Angie Minta Doa Kader agar Bisa Lewati Ujian
Angie Minta Doa Kader agar Bisa Lewati Ujian
PURWOREJO - Di tengah gonjang-ganjing Nazaruddin menggoyang Demokrat, Angelina Sondakh memilih menjauh dari Jakarta. Dia berada di tengah konstituennya, yakni para kader Demokrat di Kabupaten Purworejo, Jateng. Ini bukan berarti perempuan yang namanya dikaitkan dengan "apel Malang" alias rupiah dan "apel Washington" alias dolar AS - kode Nazaruddin dalam membagi dana - itu, ingin menghindar dari guncangan.

Bahkan, dia menyatakan siap memenuhi panggilan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) jika dibutuhkan untuk memberikan keterangan. "Saya siap jika memang dibutuhkan KPK. Saya siap dipanggil dan memberikan penjelasan. Namun, maaf, seperti sebelumnya, saya tidak bisa berbicara lebih banyak di sini. Yang jelas, saya siap dipanggil KPK," ujarnya berulang saat menghadiri sebuah acara di DPC Demokrat Purworejo, Jumat (12/8).

Angie yang duduk di Komisi X DPR itu mengaku tidak terganggu dengan pernyataan Nazaruddin yang mengait-kaitkan namanya dalam kasus suap proyek wisma atlet SEA Games di Palembang. Di hadapan kader PD Purworejo, janda almarhum Adjie Massaid itu menjelaskan bahwa Demokrat tengah menghadapi badai yang cukup besar. Menurut dia, seberapa besar badai ujian yang menerpa tidak akan berpengaruh terhadap program-program pemerintahan SBY.

"Karena itu, dalam kesempatan kali ini, dengan penuh kerendahan hati, saya meminta doanya. Semoga ujian itu segera bisa berlalu dan program-program yang tengah bergulir tetap berjalan dan tidak terganggu," pintanya.

PURWOREJO - Di tengah gonjang-ganjing Nazaruddin menggoyang Demokrat, Angelina Sondakh memilih menjauh dari Jakarta. Dia berada di tengah konstituennya,

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News