Ani Pergi, Golkar Melunak

Ical: Tak Perlu Menyatakan Pendapat

Ani Pergi, Golkar Melunak
Ani Pergi, Golkar Melunak
JAKARTA–  Keputusan Sri Mulyani Indrawati untuk menjadi managing Director World Bank sekaligus meninggalkan posisinya sebagai Menteri Keuangan, meluluhkan sikap politik Partai Golkar terkait penuntasan skandal bailout Bank Century. Partai berlambang Pohon Beringin itu memilih tidak lagi meneruskan langkah politik dalam penuntasan mega skandal yang menyedot duit negara Rp6,7 triliun itu. Dengan begitu, penyelasaian masalah Century hanya melalui jalur hukum.

Paling tidak, hal ini tersirat dari sikap Ketua Umum Partai Golongan Karya (Golkar) Aburizal Bakrie. Menurutnya, saat ini DPR tak perlu menggunakan hak menyatakan pendapat terhadap penggelontoran dana ke  Bank Century senilai Rp 6,7 triliun yang melibatkan Menteri Keuangan Sri Mulyani dan mantan Gubernur Bank Indonesia Boediono yang menjabat wakil presiden.

”Menurut saya gak perlu menyatakan pendapat, cukup dengan Tim Pengawas Century,” kata Ical, panggilan akrab Aburizal Bakrie usai menghadiri seminar Partai Golkar di Jalan Angrek Nelly Murni, Slipi, Jakarta Barat, Sabtu (8/5).

Menurut Ical, semua rekomendasi dari Pansus Century yang sudah menjadi keputusan paripurna DPR harus diselesaikan. Apalagi  kata dia, dengan dibentuknya Tim Pengawas Century, fungsi tim pengawas ini harus mengawasi sesuai keputusan DPR.

JAKARTA–  Keputusan Sri Mulyani Indrawati untuk menjadi managing Director World Bank sekaligus meninggalkan posisinya sebagai Menteri

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News