Anies-Muhaimin Akan Pakai Pendekatan Inovatif Agar Bansos Efektif & Tepat Sasaran

Anies-Muhaimin Akan Pakai Pendekatan Inovatif Agar Bansos Efektif & Tepat Sasaran
Anies Baswedan dalam orasinya di Lapangan Pendawa Seimbang, Tegal, Jawa Tengah, Selasa (30/1/2024). Foto: dok Timnas AMIN

"Jangan sampai salah buat strategi. Dari survei kami, anak muda tidak bicara ingin bansos, tetapi lapangan pekerjaan, misalnya lewat program magang. Memang betul sebagian besar masih membutuhkan bansos, tetapi ke depan program bansos perlu lebih inovatif," kata Hendri.

Oleh sebab itu, menurutnya, penambahan pendapatan melalui lapangan pekerjaan menjadi kunci dalam pengentasan kemiskinan.

"Bisa selesaikan kemiskinan dengan memberi lapangan pekerjaan dan penghidupan layak. Selama ini bansos kurang tepat sasaran. AMIN harus ada pendekatan baru. Harus ada new approach (pendekatan baru)," 

Hal senada disampaikan Rizal Taufiqurrahman, ekonom Indef. Dia menilai bahwa pengentasan kemiskinan dapat dilakukan dengan mengurangi beban pengeluaran dan menaikkan pendapatannya.

Bansos menjadi instrumen untuk mengurangi beban pengeluaran masyarakat miskin. Selain itu, jumlah masyarakat miskin justru terus bertambah sejalan dengan tren peningkatan anggaran bansos dari tahun ke tahun.

"Justru bagaimana orang ditawarkan lapangan pekerjaan untuk meningkatkan pendapatannya. Justru kenapa sekarang kemiskinan itu sulit dihapus, karena bansos tidak efektif menurunkan angka kemiskinan. Justru efektif [menurunkan kemiskinan] di peningkatan income," kata Rizal.

Selain itu, Rizal menyoroti persoalan akurasi data yang menjadi permasalah dalam penyaluran bansos. (jpnn)

Kamu Sudah Menonton Video Terbaru Berikut ini?

AMIN akan menambah alokasi bansos bagi para penerimanya agar lebih efektif menanggulangi kemiskinan


Redaktur & Reporter : M. Adil Syarif

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News