Anindya Bicara Visi Bisnis Grup Bakrie

Anindya Bicara Visi Bisnis Grup Bakrie
Anindya Novyan Bakrie. Foto: Adrianto/Indopos
"Saat ini eranya Asia! AS dan Eropa semakin sulit bangkit dari krisis yang sampai saat ini masih terasa akibatnya. Jepang juga belum menampakkan gregetnya. Fokus perdagangan, industri dan jasa sekarang bergeser ke China dan India. Kalau kita tidak bisa mengambil peluang yang sudah di depan mata ini dengan model yang signifikan, sayang sekali!" ungkap Anin tetap dengan gaya bahasa cool.

Yang paling menjadi beban dirinya adalah ketika dia harus memperkenalkan diri sebagai Generasi Ketiga. Sepertinya, ada trauma sebagai orang tertua di generasi ketiga ini. "Biasanya, generasi pertama itu membangun dan berhasil. Generasi dua mengembangkan dan menikmati. Nah, giliran kami kena yang jelek-jelek nih. Generasi ketiga itu generasi penghancur!" kelakar Anin yang pernah mendapat penghargaan Young Entrepreneur of The Year, oleh Asia Pacific Entrepreneurship Awards 2010 itu.

"Saya yakin, selama proyek itu bermanfaat buat orang banyak, maka program itu akan berhasil. Inilah poin penting yang menjadi filosofi keluarga bakrie, sesuatu hal positif yang ditularkan secara turun temurun kepada kami," akunya. (bersambung/don)
Berita Selanjutnya:
Percepat Kemajuan Sumsel

Generasi ketiga kerajaan bisnis Bakrie paling tua adalah Anindya Novyan Bakrie, putra sulung pasangan Aburizal Bakrie dan Tatty Bakrie. Anak muda


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News