Antasari Siap Bertemu Rani
Rapat Di Rumah Sigid, Dua Pekan Sebelum Nasrudin Dieksekusi
Rabu, 06 Mei 2009 – 11:17 WIB
![Antasari Siap Bertemu Rani](https://cloud.jpnn.com/photo/uploads/berita/dir06052009/img06052009175751.jpg)
Montase: Wahyu/JPNN
Ranendra didakwa telah merugikan negara senilai Rp 4,6 miliar dan mengalir kepada sejumlah orang lainnya. Dugaan korupsi itu bermula saat Ranendra diangkat menjadi otoritastor atau pemegang kuasa atas rekening bersama yang diadakan dalam rangka kerja sama operasi pengadaan gula putih antara PT RNI dan Perum Bulog. Kenyataannya rekening yang digunakan untuk menampung keuntungan hasil penjualan gula putih tersebut perlahan-lahan susut. Ranendra dituding berada dibalik penyusutan itu.
"Penyidikan yang kami lakukan masih belum berhenti. Kami baru menaikkan seorang tersangka (Ranendra Dangin) karena alat buktinya yang cukup," jelas Bibit. Tak menutup kemungkinan bahwa kasus tersebut bakal berkembang. "Tergantung temuan-temuan nanti," jelasnya. Bibit membantah kalau penyidikan yang dilakukan KPK tebang pilih.
Namun Bibit mengaku belum mengecek laporan lain yang dilakukan Nasrudin. "Yang lain belum saya cek," jelasnya.
Ihwal peran Nasrudin itu sebenarnya baru terbongkar saat Antasari mulai disebut-sebut terlibat dalam kasus pembunuhan. Antasari mengaku mengenal Nasrudin, dia mengaku banyak mendapatkan laporan kasus korupsi. Salah satunya tengah disidangkan di Pengadilan Tipikor. Antasari mengaku menyimpan rapat nama Nasrudin karena menjadi saksi kasus korupsi.
JAKARTA- Tersangka pembunuhan berencana Antasari Azhar kembali diperiksa kemarin (5/05). Mengenakan baju tahanan warna oranye, Antasari diperiksa
BERITA TERKAIT
- Densus 88 Tangkap Residivis Teroris di Karawang, Kepala BNPT Bilang Begini
- Lagi, Presiden Jokowi Batal Salat Iduladha di Masjid Agung Jateng Ini
- Biasanya Bandar Narkoba Divonis Mati, Ini Hakim Hukum Ringan Jaringan Fredy Pratama, Mencurigakan
- Pertamina Luncurkan Program Gerbang Biru Ciliwung untuk Kembangkan Ekosistem Sungai
- TNI AL Menggagalkan Penyelundupan Benih Bening Lobster di Kulonrpogo
- Husnu Ibrahim Gagas Percepatan Industri Perikanan Nasional di Kongres PMII XXI