Antisipasi Arus Mudik 2017, Ini Langkah Korlantas
jpnn.com - jpnn.com - Korlantas Polri, Jasa Raharja, dan stakeholder melakukan uji kelayakan jalan di beberapa jalur lintas provinsi terutama di jalur Selatan, Kamis (24/2).
Kakorlantas Polri Irjen Royke Lumowa mengatakan, ada beberapa potensi kemacetan di jalur Selatan. Karenanya, pihaknya harus memperhatikan hal tersebut sebelum musim mudik masuk.
"Antara lain adanya jalan rusak di perbatasan Jawa Barat sampai Jawa Tengah. Sebagian besar di Kabupaten Cilacap, mulai dari perbatasan Jawa Barat sampai masuk perbatasan Banyumas, jalannya rusak," kata Royce dalam keterangan yang diterima JPNN.com.
Dia menerangkan, di jalur tersebut hampir sepanjang 9 km, jalan rusak mencapai 70 persen. Royke mengaku akan membawa masalah ini dan mengajukan rekomendasi kepada Kementerian Pekerjaan Umum untuk diperbaiki. "Untuk musim mudik, jalan seperti ini tidak boleh (digunakan)," tambahnya.
Dalam menejemen lalu lintas, lanjut Royke, jalan rusak mengurangi konsentrasi pengendara dan berpotensi mengakibatkan kecelakaan.
Sementara itu, kata dia, Tol Purbaleunyi juga tengah dalam perbaikan. Fokus perbaikan berada di jembatan Cisomang yang sudah mencapai 40 persen.
"Pada April kami upayakan jembatan sudah maksimal," jelasnya.
Kemudian, terangnya, potensi penyebab kemacetan ada di wilayah Limbangan, Garut, Jawa Barat. Hal ini dikarenakan banyaknya pengguna becak dan andong.
Korlantas Polri, Jasa Raharja, dan stakeholder melakukan uji kelayakan jalan di beberapa jalur lintas provinsi terutama di jalur Selatan, Kamis
- Mudik Lebaran 2024, Tol Trans Sumatera Dilintasi 2,1 Juta Kendaraan
- Lemkapi Nilai Kinerja Antarpihak dalam Mengelola Arus Mudik dan Balik Sukses
- Kemenhub: 9.475 Orang Gunakan Kereta Api saat Momen Lebaran 2024 di Sulsel
- Korlantas Polri Hentikan Sistem One Way Arus Balik Lebaran 2024
- Polda Kalsel Pastikan Tak Ada Kecelakaan Menonjol Selama Arus Mudik
- Jasa Marga Sebut Lebih dari 100 Ribu Kendaraan Akan Kembali ke Jabodetabek