Antisipasi Karhutla, Satgas Sumsel Lakukan Modifikasi Cuaca

jpnn.com, PALEMBANG - Guna mengantisipasi kebakaran hutan dan lahan (Karhutla), Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sumatera Selatan melakukan teknik modifikasi cuaca (TMC) di langit Sumsel.
TMC sendiri dimulai hari ini Kamis 4 Juli hingga 13 Juli 2024 mendatang.
Kabid Penanganan Kedaruratan Bencana BPBD Sumsel Sudirman menerangkan bahwa TMC di Sumsel menggunakan pesawat milik TNI AU yakni Casa-212 Reg A-2104.
"Pesawat inilah yang akan menaburkan garam di awan-awan untuk meningkatkan intensitas hujan," terang Sudirman, Kamis (4/7/2024).
"Kami harapkan dengan metode TMC ini dapat menurunkan hujan buatan di wilayah Sumsel terutama yang rawan Karhutla," sambung Sudirman.
Menurut Sudirman, TMC merupakan langkah strategis dalam upaya mitigasi dan penanggulangan bencana, khususnya untuk menghadapi potensi Karhutla di Sumsel.
"Diharapkan dengan TMC oleh Tim Satgas ini, Karhutla di Sumatera Selatan dapat diminimalisir, sehingga tercipta lingkungan yang lebih aman dan kondusif bagi masyarakat," tutup Sudirman.
(mcr35/jpnn)
BPBD Sumsel lakukan teknik modifikasi cuaca (TMC) untuk mengantisipasi Karhutla.
Redaktur : M. Adil Syarif
Reporter : Cuci Hati
- Menyambi Jual Sabu-Sabu, Sapar Ditangkap di Musi Rawas
- Tren Karhutla Menurun, Menhut Raja Juli: Bangga, Tetapi..
- Menko Polkam Singgung Modifikasi Cuaca dan Water Bombing Untuk Tekan Karhutla
- 6 Bulan Buron, 2 Begal di Banyuasin Akhirnya Ditangkap
- Ultimatum Menko Polkam: Jangan Sampai Karhutla Terjadi di Riau
- Menhut: Tren Karhutla Pada 2025 Menurun, 3 Hal Ini Menjadi Faktornya