Antisipasi Teror Bom, Polda Siaga Satu
Minggu, 17 April 2011 – 01:22 WIB
"Ini merupakan bagian antisipasi dini, ya walaupun sebelumnya Polda sudah menerapkan prosedur standar pengamanan. Tapi semenjak kejadian di Cirebon memang ada peningkatan pengamanan menjadi siaga satu," terang Hartono kepada wartawan, Sabtu (16/4).
Baca Juga:
Instruksi siaga satu itu sendiri sebut Hartono, sesuai telegram Kapolri, agar melaksanakan pengaman rutin setelah adanya teror bom buku. Diperparah dengan meledaknya bom di Masjid Mapolresta Cirebon.
"Siaga satu ini akan terus ditingkatkan seiring meningkatnya eskalasi peneror bom. Tidak hanya antisipasi di internal, kami juga sudah instruksikan agar anggota yang ada di Polres/ta dan Polsek-polsek fokus menjaga fasilitas umum, agar masyarakat Kepri merasa aman," katanya.
Peningkatan pengamanan fasilitas umum tersebut meliputi wilayah di pelabuhan-pelabuhan, bandara, pusat-pusat keramaian, tempat-tempat ibadah, objek vital dan perkantoran baik pemerintah maupun swasta.
PEKANBARU - Meledaknya bom di masjid komplek Mapolresta Cirebon, Jumat (15/4) siang lalu, memaksa Polda Kepri mengeluarkan instruksi siaga satu.
BERITA TERKAIT
- Tertibkan Kendaraan ODOL, Kapolda Sumsel Tempatkan 9 Personel Polri di UPPKB Kertapati
- 2 Oknum Polisi Pemakai Narkoba Ini Dituntut 18 Bulan Penjara
- Eks Kadis Perkim Rohul Kembalikan Duit Haram Rp 2 Miliar, Polisi Bidik Tersangka Baru
- CPNS dan PPPK 2024: Kalsel Sudah Mengusulkan 1.618 Formasi, Tunggu Arahan Pusat
- Pj Gubernur Agus Fatoni Ungkap 3 Makna dari Momentum HUT ke-78 Sumsel, Mohon Disimak!
- Korban Hilang di Sungai Mukomuko Meninggal, Satu Orang Belum Ditemukan