Antisipasi Teror Bom, Polda Siaga Satu

Antisipasi Teror Bom, Polda Siaga Satu
Antisipasi Teror Bom, Polda Siaga Satu
"Ini merupakan bagian antisipasi dini, ya walaupun sebelumnya Polda sudah menerapkan prosedur standar pengamanan. Tapi semenjak kejadian di Cirebon memang ada peningkatan pengamanan menjadi siaga satu," terang Hartono kepada wartawan, Sabtu (16/4).

Instruksi siaga satu itu sendiri sebut Hartono, sesuai telegram Kapolri, agar melaksanakan pengaman rutin setelah adanya teror bom buku. Diperparah dengan meledaknya bom di Masjid Mapolresta Cirebon.

"Siaga satu ini akan terus ditingkatkan seiring meningkatnya eskalasi peneror bom. Tidak hanya antisipasi di internal, kami juga sudah instruksikan agar anggota yang ada di Polres/ta dan Polsek-polsek fokus menjaga fasilitas umum, agar masyarakat Kepri merasa aman," katanya.

Peningkatan pengamanan fasilitas umum tersebut meliputi wilayah di pelabuhan-pelabuhan, bandara, pusat-pusat keramaian, tempat-tempat ibadah, objek vital dan perkantoran baik pemerintah maupun swasta.

PEKANBARU - Meledaknya bom di masjid komplek Mapolresta Cirebon, Jumat (15/4) siang lalu, memaksa Polda Kepri mengeluarkan instruksi siaga satu.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News