Apa Betul Warga Jakarta Masih Butuh Becak?

Apa Betul Warga Jakarta Masih Butuh Becak?
Becak. Foto Dipta Wahyu/Jawa Pos

Mungkin saja, menurutnya Jakarta bisa melihat peluang tersebut. ”Jangan terlalu cepat juga mengatakan, bahwa becak akan masuk dan menjadi alat angkutan lingkungan tanpa didasari oleh kajian yang tepat serta regulasi baru agar menjadikan becak tepat sasaran di Jakarta,” terangnya.

Sebelumnya, Kepala Bidang Angkutan Jalan Dinas Perhubungan DKI Jakarta Masdes Arouffy menyatakan, pengoperasian becak di DKI masih menunggu perda mengakomodasi operasional becak di Jakarta. Namun, ia belum bisa memastikan isi revisi Perda Ketertiban Umum itu nantinya.

”Kalau becak kan kita sudah sepakat nunggu perda. Kan revisi perda lagi dikeluarin oleh Biro Hukum sama Satpol PP,” ujarnya.

Dia menyebut, leading sector dalam revisi perda itu adalah Satpol PP DKI Jakarta. ”Ada wacana untuk mengakomodasi operasional becak, tapi kalau belum ditetapkan kan saya enggak bisa pastikan,” katanya.

Sementara itu, Anggota DPRD DKI Jakarta Gembong Warsono mengatakan, kebijakan Pemprov DKI Jakarta untuk mengembalikan becak di Jakarta sangat bertentangan dengan zaman. Karena, menurutnya sudah tidak manusiawi lagi, apabila ada moda transportasi di Ibukota dengan menggunakan tenaga manusia.

"Tugas kita memberdayakan mereka (penggowes becak) dengan pekerjaan yang lebih layak. Bukan malah membiarkan mereka," ujarnya.

Dia menyebutkan, alih profesi bagi para pengayuh becak yang berusia muda dengan memberikan pelatihan untuk mendapatkan SIM. Dengan cara ini mereka bisa bersaing menjadi pengemudi angkutan umum atau supir pribadi.

Bagi Gembong, pengayuh becak yang berusia tua atau lanjut bisa beralih profesi sebagai pedagang. Tentu saja, menurut Gembong bisa disesuaikan dengan potensinya. ”Cara ini saya rasa lebih manusiawi. Daripada mengembalikan becak ke Jakarta,” ucapnya. (nas)


Rencana Pemprov DKI melegalkan becak di jalan Ibukota masih menuai pro dan kontra. Pihak pro mengatakan, bahwa becak adalah angkutan yang ramah lingkungan


Redaktur & Reporter : Adil

Sumber Indopos

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News