Apresiasi Polri Koreksi Proyek TNKB
jpnn.com - JAKARTA - Indonesia Police Watch mengapresiasi Pimpinan Polri yang sudah melakukan koreksi total dalam proyek pengadaan plat nomor atau Tanda Nomor Kendaraan Bermotor (TNKB) 2013 di Korps Lalu Lintas Polri.
Akibatnya, Neta menjelaskan, tersangka kasus korupsi Simulator Surat Izin Mengemudi Budi Santoso (BS) gagal mendapatkan proyek senilai Rp 338 miliar tersebut.
Menurutnya, semula pada September 2013 lalu Korlantas Polri sudah memenangkan BS untuk mendapatkan proyek TNKB 2013. Ia menambahkan, proses kemenangan BS melalui PT MAS ini tentu menjadi sangat aneh.
"Mengingat BS sebagai tahanan KPK akibat terlibat dalam kasus korupsi Simulator SIM tapi masih bisa mendapatkan proyek TNKB 2013," kata Ketua Presidium IPW Neta S. Pane, Kamis (21/11).
Menurut Neta, memang di tahun-tahun sebelumnya pengadaan TNKB ini jatuh ke tangan BS melalui PT CMMA.
Dari kasus proyek TNKB 2013 ini terlihat bahwa mafia proyek di Korlantas Polri sesungguhnya masih bercokol menjadi benalu bagi reformasi Polri.
Sebab itu IPW memberi apresiasi pada Pimpinan Polri yang sudah melakukan koreksi total pada proyek TNKB 2013 dan membatalkan perusahaan pemenang tendernya.
Bahkan, Pimpinan Polri berjanji akan mengecek dan mengevaluasi proyek pengadaan STNK 2013 senilai Rp 296 miliar yang sudah dimenangkan PT AI.
JAKARTA - Indonesia Police Watch mengapresiasi Pimpinan Polri yang sudah melakukan koreksi total dalam proyek pengadaan plat nomor atau Tanda Nomor
- Prakiraan Cuaca di Riau 30 April 2024, BMKG: Hujan dan Angin Kencang, Waspada
- Mencekam, Kantor dan Rumah Dinas Polsek Homeyo Diserang, 1 Warga Meninggal
- Suryan Widati Sandang Gelar Doktor Manajemen Pendidikan Islam UMJ, Begini Disertasinya
- Wamendagri: Musrenbang Papua Barat 2024 jadi Momentum Perbaikan Pelayanan kepada Rakyat
- Buka Musrenbang Papua Barat, Wamendagrii: Masih Ada Tugas yang Masih Tersisa
- Pesan Penting Kemendagri dalam Musrenbang Riau 2024