Arief Poyuono: Apa Salahnya Prabowo kepada Jokowi Sampai Disuruh Mundur?
jpnn.com, JAKARTA - Kader Gerindra Arief Poyuono bereaksi merespons pernyataan Ketua Umum Barikade 98 Benny Rhamdani yang meminta Prabowo Subianto memecat Fadli Zon atau mundur dari posisi Menteri Pertahanan RI.
Dua opsi itu diberikan Barikade 98 sebagai reaksi atas langkah Anggota DPR RI Fraksi Gerindra Fadli Zon menyindir Presiden Jokowi soal banjir di Sintang, Kalimantan Barat.
"Apa salahnya Prabowo kepada Jokowi sampai disuruh mundur?" ujar Arief Poyuono
Mantan waketum Partai Gerindra itu menyebut Prabowo sudah tegas dengan menegur Fadli Zon.
Menurut Arief, kritikan Fadli Zon sebagai anggota DPR terhadap pemerintah juga wajar dan benar. Masalahnya, itu disampaikan melalui medsos bukan saluran resmi di DPR RI.
Di sisi lain, Prabowo sendiri juga dinilai berkinerja bagus selama membantu Jokowi di Kabinet Indonesia Maju.
Capres 2019 yang berpasangan dengan Sandiaga Uno itu pun menjaga stabilitas politik nasional dengan bergabung di pemerintahan pasca Pilpres.
"Nah, kalau sampai meminta Prabowo mundur dan mengatakan tidak ada manfaatnya kader Gerindra ada dalam pemerintahan Jokowi, itu sih, sudah enggak benar," ucap Arief.
Kader Gerindra Arief Poyuono bereaksi ketika Barikade 98 minta Prabowo mundur setelah Fadli Zon mengkritik Presiden Jokowi.
- Romo Syafii: Prabowo Utamakan Persaudaraan, Tawarkan Rekonsiliasi Setelah Pilpres 2024
- Prabowo Minta AHY Siapkan Kader Terbaik dari Demokrat Untuk Kabinet Mendatang
- AHY Sebut Prabowo Minta Demokrat Siapkan Kader Terbaik untuk Isi Kabinet
- Diberi Lukisan oleh SBY, Prabowo Bakal Pajang di Istana
- Cerita ke Prabowo Soal Demokrat Kehilangan Kursi di Pileg 2024, AHY: Saya Lega Dengar Respons Beliau
- Prabowo Usul TKN Bertransformasi Menjadi Gerakan Solidaritas Indonesia, Apa Itu?