Astronot Wanita China Beri Kuliah Dari Luar Angkasa
Jumat, 21 Juni 2013 – 09:36 WIB
Meskipun tetap di belakang AS dan Rusia, program luar angkasa China telah membuat terobosan besar dalam waktu yang relatif singkat. Pada 2003, China mengirimkan astronot pertamanya ke luar angkasa. Lima tahun kemudian, ia menyelesaikan perjalanan angkasa pertamanya.
Beijing memandang misi terbaru selama 15 hari ini merupakan waktu terpanjang yang pernah dilakukan. China, yang tidak terlibat dalam proyek Stasiun Luar Angkasa Internasional (ISS) karena dihadang Amerika dengan alasan program ruang angkasa itu diduga dipakai kepentingan militernya.
Hingga kini China telah sukses mengirim 11 orang astronot, termasuk dua wanita, dalam lima misi pesawat antariksa berawak. (esy/jpnn)
BEIJING -- Astronot wanita China, Wang Yaping, memberikan pelajaran kepada para pelajar di sekolah Beijing dari luar angkasa. Astronot perempuan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Proyek IKN Mulai Dilirik Pemerintah dan Investor Belanda
- China Makin Ugal-ugalan di LCS, Kapal Misi Kemanusiaan Filipina Tak Diberi Ampun
- Rudal Rusia Sambar Tower Televisi di Kharkiv, Ukraina
- Dua Kelompok WNI Bentrok di Korsel, Ada Korban Tewas
- Tidak Main-Main, India Siap Buka Rahasia Industri Pertahanannya demi Bantu Indonesia
- Atase Pertahanan RI di Warsaw Menggelar Athan Cup 2024