Atasi Genangan, Keruk Saluran Air

Sudin PU Tata Air Jakut di Kelapa Gading

Atasi Genangan, Keruk Saluran Air
Atasi Genangan, Keruk Saluran Air
JALAN raya Pegangsaan Dua, Kelapa Gading, Jakarta Utara (Jakut) kerap tergenang. Mampetnya saluran pembuangan air di ruas jalan yang terhubung ke Kali Warung Jengkol menjadi pemicunya. Tumpukan sampah dan pasir serta puing bangunan, menyebabkan air tidak mengalir.  

Langkah pengerukan pun dilakukan Pekerjaan Umum (PU) Tata Air Kecamatan Kelapa Gading, Jakut, kemarin. ”Saluran air di sini sangat mampet. Hujan sebentar saja, air tidak bisa mengalir. Karena itu, hari ini (kemarin, Red) kami lakukan pengerukan," ujar  Kepala Seksi PU Tata Air Kecamatan Kelapa Gading, Jakut, Maman Suryaman.

   

Untuk memuluskan pengerukan saluran sepanjang 300 meter, sekitar 20 pedagang kaki lima terpaksa ditertibkan. Penertiban dilakukan dengan dibantu petugas Satpol PP. Pasalnya, mereka berjualan tepat di atas saluran air. ”Para pedagang sudah diberi tahu sebelumnya agar membongkar sendiri dagangannya,” beber Maman.

    

Hingga kemarin sore kata dia, sedikitnya sudah ada 30 meter kubik sampah yang diangkut. Sampah-sampah itu kemudian dibawa truk dan dibuang ke Bantar Gebang, Bekasi. ”Setelah ini, kita juga akan keruk saluran di Jalan Pegangsaan yang menuju Bekasi dan juga yang menuju Semper,” terang Maman.

JALAN raya Pegangsaan Dua, Kelapa Gading, Jakarta Utara (Jakut) kerap tergenang. Mampetnya saluran pembuangan air di ruas jalan yang terhubung ke

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News