Atasi Konten Negatif dengan Cara Blokir Tidak Efektif

Atasi Konten Negatif dengan Cara Blokir Tidak Efektif
Handphone. Foto: Pixabay

Jadi sasaranya tidak hanya konten pornografi atau berbaru radikalisme dan terorisme.

”Apakah akan pakai tangan besi main blokir tutup begitu saja seperti Tiongkok?” ujar dia.

Menurut dia yang lebih memungkinkan dan efektif adalah blokir dalam skala kecil. Misalnya level sekolah, kampus, atau lingkungan apartemen.

Dia mencontohkan di ITB ada kebijakan untuk blokir konten-konten tersebut. Dalam lingkup yang lebih kecil itu bisa lebih mudah diatur.

”Di ITB ada blokir, kebijakanya begitu, itu sah-sah saja. Lebih managable,” kata dosen di Sekolah Teknik Elektro dan Informatika ITB itu.

Untuk mengatasi banjir konten negatif itu perlu diperangi dengan sebanyak mungkin konten positif di internet. Itu menjadi tugas semua pengguna internet, bukan hanya pemerintah.

Selain itu perlu pula edukasi kepada pengguna internet terkait bahaya konten negatif.

”Ibaratnya, masak tiap hari hanya ada pencurian saja. Kan hal-hal baik lainnya juga banyak,” jelas dia.

Mengatasi konten negatif dengan pemblokiran situs dengan mengais (crawling) berpotensi membatasi kebebasan berpendapat.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News