Australia Godok Undang-undang Legalisasi Ganja untuk Pemakaian Pribadi
Polisi juga memperkirakan kejahatan terorganisir setiap tahun diuntungkan sebanyak A$8 miliar karena ganja.
"Masyarakat luas menginginkan reformasi hukum ganja," kata Jeremy.
"Mereka sudah melihat suksesnya pemakaian ganja sebagai obat, dan tidak tahan lagi dengan pemerintah yang membuang miliaran dolar uang pajak untuk memroses orang-orang ke pengadilan karena kepemilikan ganja sederhana."
'Mayoritas orang Victoria mendukung regulasi'
Anggota parlemen Victoria dari Partai Legalisasi Ganja, David Ettershank, mengatakan kepada Radio ABC Melbourne jika publik setuju dengan perubahan tersebut.
"Mayoritas warga Victoria mendukung regulasi ganja, dan sejumlah besar warga Victoria … secara teratur mengonsumsi ganja," katanya.
"Ganja perlu dibawa keluar dari dunia kejahatan dan diatur secara cerdas."
Dia mengatakan politisi di seluruh spektrum politik sudah menyampaikan keinginan untuk mengubah undang-undang ganja.
"Ada banyak politisi, lagi-lagi dari kedua belah sisi, yang menggunakan ganja," katanya.
Di Australia ada partai bernama 'Legalise Cannabis' dan mereka sudah memperkenalkan undang-undang melegalkan ganja untuk penggunaan pribadi di parlemen di Victoria, New South Wales, dan Australia Barat
- Verifikasi dengan Swafoto Bersama Kartu Identitas: Seberapa Aman dan Bisa Diandalkan?
- Polda NTT Periksa 6 WNA Asal Tiongkok
- Dunia Hari Ini: Surat Kabar Inggris Digugat Pangeran Harry
- Apa yang Menyebabkan Dwi Kewarganegaraan Indonesia sekadar Wacana?
- Miliki Puluhan Paket Ganja, Pengangguran di Jayapura Ditangkap Polisi
- Ketika Yahudi Australia Berubah Pikiran soal Israel, Simak Ceritanya