Australia Membutuhkan Pekerja Lepasan yang Cukup Banyak Menjelang Akhir Tahun

Batu loncatan untuk jadi karyawan tetap
Puspa kini sudah menjadi 'team leader' di toko pakaian di Melbourne, di mana ia pernah menjadi pekerja lepasan jelang Natal tahun lalu.
Menurutnya, peluang bagi 'Christmas casual' untuk mendapatkan pekerjaan yang lebih permanen sangatlah besar.
Dari pengalaman Puspa, pekerja lepasan juga biasanya mendapatkan pelatihan yang komprehensif.
Oleh karena itu, lebih menguntungkan bagi perusahaan untuk mempertahankan pekerja yang sudah memiliki keterampilan daripada merekrut dan melatih yang baru.
"Jadi kalau misalnya … kerjanya oke, pas, reliable pasti kemungkinan di-keep [dipertahankan] besar banget," kata Puspa.
Saat menjadi 'Christmas casual' tahun lalu, Puspa mengatakan ia hanya mendapatkan 'shift' atau jam kerja yang sedikit.
Setelah manajer tokonya melihat kinerja kerjanya yang baik, Puspa dipercaya untuk diberi tanggung jawab lebih.
Puspa mengatakan trik untuk mendapatkan pekerjaan tetap adalah menjadi karyawan yang "dapat diandalkan."
Menjelang akhir tahun, biasanya banyak warga Australia memilih mengambil cuti panjang
- Dunia Hari Ini: Israel Berlakukan Keadaan Darurat Akibat Kebakaran Hutan
- Dunia Hari Ini: Amerika Serikat Sepakat untuk Membangun Kembali Ukraina
- Dunia Hari Ini: Pakistan Tuding India Rencanakan Serangan Militer ke Negaranya
- Dunia Hari Ini: PM Terpilih Kanada Minta Waspadai Ancaman AS
- Dunia Hari Ini: Sebuah Mobil Tabrak Festival di Kanada, 11 Orang Tewas
- Menteri Karding Siapkan Strategi soal Lonjakan Pekerja Migran Ilegal ke Myanmar-Kamboja