Bakar Diri, Guru Agama Tewas

Bakar Diri, Guru Agama Tewas
Bakar Diri, Guru Agama Tewas
PALU – Siti  Hajar (28), seorang guru di SDN Inpres Watusampu, Provinsi Sulawesi Tengah menghembuskan nafas terakhir di Rumah Sakit Undata. Dia mengalami luka bakar yang cukup serius. Informasi yang diperoleh Radar Sulteng (JPNN Grup), diduga kuat perempuan yang berprofesi sebagai guru agama itu, bunuh diri dengan cara membakar dirinya.

Informasi dari rumah duka di Kelurahan Tipo, ibu beranak tiga ini ditemukan telah sekarat dengan luka bakar di tempat tidurnya. “Waktu suaminya yang bernama Man bangun tidur, dia kaget ketika melihat tubuh istrinya tampak menghitam. Man kaget, ketika melihat luka bakar di sekujur tubuh istrinya,” cerita seorang kerabat yang tengah menjaga jenazah mendiang di rumah duka, Rabu (12/10).

Hajar yang sudah tidak bergerak lagi langsung dilarikan ke rumah sakit Anutapura. Namun tidak lama kemudian dia langsung dilarikan ke rumah sakit Undata. Keluarga Hajar, menduga korban  membakar dirinya di belakang rumah sebab di sana ada bekas sarung yang terbakar.

Sementara Kepala SDN Inpres Watusampu Agus Salim yang dihubungi mengatakan Hajar belum terlalu lama bertugas sebagai guru bidang studi agama Islam di SDN Inpres Watusampu. “Belum setahun dia dipindahkan ke SDN Inpres Watusampu. Setelah dipindah ke sekolah ini tidak lama kemudian dia melahirkan anaknya yang kini baru berusia tujuh bulan, setelah itu dia kembali cuti karena sakit,” terang Agus Salim.

PALU – Siti  Hajar (28), seorang guru di SDN Inpres Watusampu, Provinsi Sulawesi Tengah menghembuskan nafas terakhir di Rumah Sakit Undata.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News