Bakauheni Lagi-Lagi Macet

Bakauheni Lagi-Lagi Macet
Bakauheni Lagi-Lagi Macet
BAKAUHENI - Antrean kendaraan terjadi lagi di Pelabuhan Bakauheni, Lampung Selatan. Berkurangnya jumlah kapal roll on-roll off (ro-ro) yang dioperasikan menyebabkan kendaraan menumpuk. Kemarin, PT ASDP Indonesia Ferry cabang Bakauheni hanya mengoperasikan 17 kapal dari 33 armada yang ada.

Manajer Operasional PT ASDP Indonesia Ferry cabang Bakauheni Zailis Anas mengatakan, berkurangnya jumlah kapal yang dioperasikan karena delapan kapal menjalani docking rutin setiap tahun. Sisanya diistirahatkan untuk menjalani perawatan.

Kapal-kapal yang docking adalah KMP Windu Karsa Dwitya, BSP I, Jatra II, Mitra Nusantara, Menggala, BSP II, Nusa Agung, dan Bahuga Jaya. "Biasanya ada 20 kapal yang melayani penyeberangan Bakauheni-Merak. Jika jumlah kapal yang beroperasi berkurang, sudah dipastikan terjadi kemacetan," kata Zailis kemarin (21/3).

Dilanjutkan, tiga dari enam kapal bantuan masih dioperasikan untuk melayani penumpang Bakauheni-Merak. Yakni KMP Pulo Telo, Rodita, dan Dharma Ferry IX. Namun, kapal bantuan ini hanya mampu mengangkut maksimal rata-rata 25 kendaraan.

BAKAUHENI - Antrean kendaraan terjadi lagi di Pelabuhan Bakauheni, Lampung Selatan. Berkurangnya jumlah kapal roll on-roll off (ro-ro) yang dioperasikan

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News