Bamsoet Dukung Kerja Sama BAMS dan PBA, Majukan UMKM Indonesia

jpnn.com, JAKARTA - Ketua MPR RI Bambang Soesatyo, bersama pendiri PT Banjarnegara Agro Mandiri Sejahtera (BAMS) dan Perkumpulan Bumi Alumni (PBA), akan berkolaborasi memajukan UMKM Indonesia.
Dalam kerja sama itu mereka memasarkan berbagai produk olahan pertanian PT BAMS seperti keripik salak, nangka, pisang, pepaya, edamame, hingga makanan olahan dalam kaleng seperti opor ayam, garang asem, nasi goreng, dan berbagai produk lainnya, ke berbagai pasar luar negeri dalam satu merek kolektif "LUPBA".
Pria yang akrab disapa Bamsoet itu mengatakan berbagai produk PT BAMS tersebut sebelumnya telah menembus pasar Jepang, Kanada, Jerman, Amerika Serikat, dan berbagai negara lainnya.
Dia menegaskan untuk makanan olahan dalam kaleng, juga telah tersedia untuk Ransum TNI-Polri.
Melalui kolaborasi dengan Perkumpulan Bumi Alumni (PBA), diharapkan berbagai produk PT BAMS tersebut bisa semakin menembus berbagai pasar negara lain.
"Sehingga bisa membuat produk UMKM Indonesia membanjiri pasar internasional," ujar Bamsoet seusai menerima pengurus PBA, di Jakarta, Jumat (17/3).
Pengurus PBA yang hadir antara lain, Ketua Umum Ary Zulfikar, Ketua Dewan Pengawas James Ibrahim, Sekretaris Umum Arie Budiman, Ketua Bidang Hubungan Lembaga dan Luar Negeri Dewi Tenty Septi Artiany, Ketua Bidang Promosi dan IT Hassan M Lubis, dan Wakil Bendahara Peni.
Ketua DPR RI ke-20 menjelaskan, kerja sama PBA dengan PT BAMS melalui satu merek Lupba tersebut juga untuk mensukseskan program Kementerian Hukum dan HAM RI yang mencanangkan 2023 sebagai tahun merek.
Ketua MPR RI Bambang Soesatyo, bersama pendiri PT Banjarnegara Agro Mandiri Sejahtera (BAMS) dan Perkumpulan Bumi Alumni (PBA), akan berkolaborasi.
- Bertemu Rektor Univesiti Malaya, Ibas: Pentingnya Sinergi Akademik Lintas Bangsa
- Peringati Hardiknas, Waka MPR Dorong Kebijakan Penyediaan Layanan Pendidikan berkualitas
- Promosikan Hasil Riset GRS BPDP, AII: Bisa Dihilirisasi Petani dan UMKM
- Telkom Siap Gelar Digiland 2025 Seusai dapat Dukungan dari Gubernur DKI Jakarta
- Bea Cukai dan TNI Gagalkan Penyelundupan 445.800 Batang Rokok Ilegal di Gorontalo
- Mantap! 2 UMKM Binaan Bea Cukai Nunukan Sukses Ekspor Produknya ke Malaysia