Bamsoet: Sikap Egois Tidak Akan Pernah Bisa Menjawab Persoalan Bangsa

jpnn.com, JAKARTA - Ketua MPR RI Bambang Soesatyo mengingatkan, sebagai makhluk sosial, manusia harus hidup berdampingan dalam kerukunan dan bekerja sama dalam keharmonisan.
Hanya dengan kebersamaan dan kerukunan, maka cita-cita Indonesia Maju yang diidam-idamkan akan dapat diraih bersama.
"Sebagai bangsa yang besar dan majemuk, bangsa Indonesia kaya akan nilai-nilai dan norma. Termasuk nilai-nilai relijius yang hidup dan berkembang di tengah kehidupan masyarakatnya. Nilai-nilai inilah yang wajib kita jaga, kita rawat dan kita lindungi bersama, dengan dilandasi semangat persaudaraan dan persatuan," ujar Bamsoet dalam Perayaan Natal Bersama MPR RI, DPR RI dan DPD RI, di Gedung Nusantara IV MPR RI, Jakarta, Rabu (29/1/20) malam.
Bagi Kepala Badan Bela Negara FKPPI ini, anugerah Tuhan kepada manusia berupa kesempurnaan bentuk dan rupa, membuat semua pihak dapat belajar memaknai rasa persaudaraan.
Seluruh elemen bangsa Indonesia adalah ibarat satu tubuh. Ketika satu jatuh dan tangan terluka, maka rasa sakit tersebut juga turut dirasakan oleh anggota tubuh yang lain.
"Kita lahir, tumbuh, dan hidup di atas tanah air yang sama dan berlindung di bawah naungan cakrawala yang sama. Maka sudah sepatutnya kita embuskan napas kebersamaan dalam setiap gerak langkah kita sebagai sesama anak bangsa. Inilah perasaan senasib sepenanggungan," tutur Bamsoet.
Wakil Ketua Umum Pemuda Pancasila ini menerangkan, sejarah perjuangan bangsa Indonesia pun telah memberi pesan berharga, bahwa cita-cita kemerdekaan tidak akan pernah tercapai bila kita masih begitu mudah terpecah belah. Sikap egois, individualis serta eksklusif, tidak akan pernah menjadi solusi efektif dalam menjawab setiap persoalan bangsa dan tantangan zaman.
"Selaras dengan tema dan sub tema Perayaan Natal pada hari ini, yakni 'Hiduplah Sebagai Sahabat Bagi Semua Orang’, serta ‘Bekerja bersama dalam kerukunan dan persaudaraan untuk mencapai Indonesia Maju', kita sadari bersama bahwa betapa pahit manis kehidupan yang telah menempa kita sebagai sebuah bangsa, telah memberikan kita sebuah cermin untuk berkontemplasi. Persahabatan, kerukunan dan persaudaraan adalah kata kunci yang tidak bisa ditawar-tawar untuk hidup bersama dalam keberagaman," tandas Bamsoet.
Ketua MPR RI Bambang Soesatyo mengatakan, sikap egois, individualis serta eksklusif, tidak akan pernah menjadi solusi efektif dalam menjawab setiap persoalan bangsa.
- Peringati Hardiknas, Waka MPR Dorong Kebijakan Penyediaan Layanan Pendidikan berkualitas
- Kuliah Umum di Universiti Malaya, Ibas Bahas Geopolitik, Geoekonomi dan Kekuatan ASEAN
- Ibas Tegaskan Indonesia dan Malaysia Tak Hanya Tetangga, Tetapi..
- Waka MPR Sebut Kehadiran Prabowo Saat May Day Wujud Komitmen Keberpihakan Kepada Buruh
- Lestari Moerdijat: Jadikan Momentum Hari Buruh untuk Mempercepat Lahirnya UU PPRT
- Atasi Darurat Sampah, Waka MPR Lestari Moerdijat Sebut Sejumlah Hal yang Harus Dilakukan