Bandit Curanmor Gagal Pesta Narkoba
Harganya sekitar Rp 3 juta. Takim mengaku barang haram itu hendak digunakan bersama Zainul. Nah, sisanya dia jual kepada sejumlah kenalan.
Dalam penggerebekan tersebut, petugas tidak hanya mengamankan narkoba.
Motor Honda Beat protolan yang dipakai para pelaku juga disita. Belakangan diketahui, motor warna putih tersebut adalah hasil kejahatan. Zainul mencurinya di Desa Kludan, Tanggulangin.
Sugeng menyatakan, bandar narkoba yang dikenal Takim masih diburu. Warga Bojonegoro yang indekos di Lemahputro itu mengaku memesannya dari pria berinisial JK.
''Delapan bulan jadi pengedar,'' ujarnya.
Kasus pencurian itu lantas dilimpahkan ke satreskrim. Di hadapan penyidik, Zainul mengaku sudah beberapa kali beraksi bersama dua temannya yang masih buron.
Yakni, U dan J. ''Mereka cukup berpengalaman,'' ungkap Kasatreskrim Polresta Sidoarjo Kompol Muhammad Harris.
Selain di Tanggulangin, Zainul cs pernah beraksi di Sidoarjo dan Candi. Di dua kecamatan tersebut, mereka beraksi dua kali.
Geng pelaku curanmor berhasil ditangkap polisi saat akan melakukan transaksi pesta narkoba.
- Pencuri Mobil Bermodus Duplikat Kunci Ini Akhirnya Ditangkap, Ini Tampangnya
- Polisi Ciduk 6 Tersangka Kasus Curanmor yang Beraksi Belasan Kali di Kota Malang
- Chandrika Chika Pakai Rokok Elektrik Berisi Cairan Ganja, Bergantian saat Pesta Narkoba
- Polisi Buru Pelaku Lain di Kasus Penemuan 37 Motor Curian di Jakarta Barat
- Dua Maling Motor Ditembak, Dor!
- 4 Pelajar Terlibat Sindikat Pencurian Motor, Barang Buktinya Banyak