Bang Emrus Sarankan Pak SBY Mengambil Peran Sebagai Penengah

Bang Emrus Sarankan Pak SBY Mengambil Peran Sebagai Penengah
Pengamat politik Emrus Sihombing. Foto: dokumen JPNN.Com

“Dengan kata lain, tingkat loyalitas mereka sekaligus nilai rapor AHY masa kepemimpinannya,” kata pengajar di magister ilmu komunikasi politik di Universitas Pelita Harapan itu.

Sisi lain, Emrus ketum versi KLB Moeldoko akan lebih mudah melakukan konsolidasi karena sebagai pemimpin baru, kader dan pengurus memberi harapan perubahan kepadanya sebagai antitesis yang mereka alami di bawah kepemimpinan AHY.

Menurutnya, dukungan politik dari eksternal termasuk dari kelompok kepentingan bisa saja mengalir lebih deras kalau kepengurusan hasil KLB kelak memiliki legalitas.

Untuk itulah, Emrus mengatakan sebelum jurang pemisah makin menganga ke depan antara dua faksi besar pimpinan Moeldoko versus AHY, maka SBY segera muncul membawa suara perdamaian politik atau islah.

“Baik di internal Demokrat, utamanya faksi Moeldoko dan faksi AHY, dengan prinsip kompromi politik yang mengakomodasi kepentingan para pihak dari berbagai faksi, maupun mengakomodasi kekuatan politik dari luar Demokrat,” kata dia.

Oleh karena itu, Emrus menegaskan, SBY perlu memetakan kekuatan politik utamanya kelompok penekan dari luar Demokrat.

“Atas dasar pemetaan tersebut, SBY perlu melakukan safari politik dengan membawa tawaran ide dan gagasan politik yang akomodatif untuk menuju terwujudnya saling pengertian politik di antara elit politik,” kata Emrus.

Ia yakin bahwa SBY sebagai politikus yang sudah menjabat dua periode memimpin negeri ini, mengetahui tokoh-tokoh sentral di republik ini yang akan ditemui untuk menemukan solusi. (boy/jpnn)

Kamu Sudah Menonton Video Terbaru Berikut ini?

Pengamat politik Emrus Sihombing memberikan saran kepada Pak SBY untuk memecahkan persoalan di Partai Demokrat usai KLB Deli Serdang.


Redaktur & Reporter : Boy

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News