Bang Okto Sebut KOI Bakal Libatkan IOC untuk Bangun Fasilitas Olimpiade 2036
"Bahkan, rencananya kami mau melibatkan IOC dari awal, dari desain," kata Okto, menambahkan bahwa langkah itu juga diambil saat membangun Jakarta International Velodrome.
"Kita harapkannya ketika kita membuat fasilitas olahraga di IKN nanti, itu akan menjadi fasilitas yang terbaik di dunia."
"Dan, kami berkesempatan memperlihatkan konsep digital dari IKN kepada Thomas Bach, saya Pak Erick Thohir, Pak Menpora, itu memperlihatkan bagaimana perencanaan dari IKN itu dalam bentuk digital."
Dalam pengerjaan fasilitas olahraga tersebut, Okto optimistis Indonesia dapat menyelesaikan pembangunan tepat waktu dengan melihat pengalaman sebagai tuan rumah berbagai ajang internasional, salah satunya Asian Games pada 2018.
Nantinya, Okto mengungkapkan seluruh stadion olahraga akan dibangun terpusat di IKN.
"Pemerintah itu menyiapkan minimal 500 hektar hanya untuk fasilitas ini. GBK itu hanya 250 hektar-an dipotong-potong yang lain, dan itu pun katanya minimal 500 hektar," ujar Okto.(antara/jpnn)
Komite Olimpiade Indonesia (KOI) angkat bicara soal pernyataan Presiden Jokowi tentang kesiapan Indonesia menjadi tuan rumah Olimpiade 2036 di Ibu Kota Negara.
Redaktur & Reporter : Budianto Hutahaean
- PM Singapura Akui Jasa Besar Presiden Jokowi Bagi Kawasan
- Presiden Jokowi Teken Undang-Undang Tentang Daerah Khusus Jakarta
- Aktivis 98 Sebut Presiden Jokowi Mengkhianati Cita-Cita yang Diperjuangkan Reformasi
- Aktivis 98 Sebut Selama Era Jokowi Praktik KKN Dipertontonkan Secara Vulgar
- Jokowi Hormati Putusan MK: Saatnya Bersatu, Bekerja, Membangun Negara Kita
- Timnas U-23 ke Perempat Final Piala Asia U-23, Jokowi: Semoga Bisa Melaju Lebih Tinggi Lagi