Bangkai Buaya 2 Kwintal Dibawa ke Pendopo Gubernur

Bangkai Buaya 2 Kwintal Dibawa ke Pendopo Gubernur
Bangkai buaya jenis senyulong atau julung-julung sepanjang 3,18 meter tersebut jadi tontonan warga, Senin (13/10). Foto: Haryadi/Pontianak Post/JPNN

"Informasinya, masih ada beberapa buaya sejenis di sana. Kalau warga ketemu lagi, tolong laporkan kepada kami. Nanti kami kirim tim rescue ke sana untuk menanganinya," tuturnya.

Dia menjelaskan, buaya senyulong adalah reptil yang masuk kategori apendik satu atau hewan yang terancam punah. Keberadaannya dilindungi negara.

Sihis (45), salah seorang warga yang menangkap buaya itu, menuturkan bahwa hewan buas tersebut ditemukan saat penduduk mengeringkan Danau Gunung Keladi. Pengeringan danau yang jaraknya 3 kilometer dari permukiman warga tersebut berhubungan dengan rencana pemerintah setempat untuk dijadikan tempat wisata.

"Lalu, kami ramai-ramai mengepung buaya itu. Ada seratusan orang yang nangkap. Tetapi, kami tidak pakai alat. Kami pakai tangan kosong supaya tidak menyakiti buaya tersebut," ucapnya.(ars)

 


PONTIANAK – Buaya berkulit kuning yang menghebohkan warga Danau Gunung Keladi, Mandor, Kabupaten Landak, Kalimantan Barat, Minggu (12/10),


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News